2.300 Personel Gabungan Mengikuti Apel Pengamanan Pemilu 2024
Apel persiapan pengamanan Pemilu 2024 melibatkan 2.300 personel dari Polri, TNI, Linmas, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, dan Dinas Pemadam Kebakaran. Menurut Kapolresta Bengkulu, Kombes Pol Deddy Nata, kegiatan apel ini dilakukan untuk mengevaluasi dan memastikan kesiapan personel pengamanan pemilu.
TNI, Polri, Satpol-PP, Linmas, BPBD, dan Damkar tergabung dalam apel personel pengamanan TPS Pemilu 2024. Di Kota Merah Putih Bengkulu, Selasa, Kombes Pol Deddy Nata menyatakan bahwa tujuan mereka adalah untuk menyatukan dan saling mengenal antara personel pengaman di TPS.
Ini termasuk 290 anggota Polresta Bengkulu, 40 anggota TNI, dan 1.970 anggota Linmas. Personel pengamanan Pemilu 2024 dapat saling mengenal, membangun sinergi, dan bersiap untuk melaksanakan pengamanan dengan baik melalui apel gabungan ini.
Tujuannya adalah untuk membuat personel saling kenal. Dengan sisa waktu yang tersedia, kami dapat berkomunikasi dan berkolaborasi untuk memastikan bahwa semua personel memahami apa yang harus dilakukan dan dipersiapkan untuk memastikan bahwa semua sudah siap dan siap saat pelaksanaannya. Kombes Pol Deddy Nata menambahkan bahwa mereka sudah tahu siapa yang harus berkorespondensi jika terjadi masalah.
Deddy berharap pelaksanaan Pemilu Kota Bengkulu pada 14 Februari 2024 berjalan aman, tertib, damai, dan nyaman tanpa gangguan yang merusak prosesnya. Arif Gunadi, Penjabat Wali Kota Bengkulu, menyatakan bahwa Pemkot Bengkulu siap bekerja sama untuk menyukseskan Pemilu 2024. Selain itu, ia mengajak semua orang untuk berpartisipasi secara aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama pemilu serta menggunakan hak pilih mereka dengan cara yang bijak, jujur, cerdas, dan bertanggung jawab.
Dengan kesiapan 2.300 personel gabungan dari berbagai instansi, diharapkan apel pengamanan Pemilu 2024 ini menjadi langkah awal untuk menciptakan pelaksanaan Pemilu yang aman, tertib, dan lancar di Kota Bengkulu. Kolaborasi antara Polri, TNI, Linmas, serta instansi terkait lainnya dalam apel ini menunjukkan komitmen untuk menjaga keamanan dan kelancaran proses demokrasi, sambil memastikan bahwa masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya dengan aman dan nyaman. Semoga upaya ini dapat memberikan kontribusi positif dalam memastikan keberhasilan Pemilu 2024 di wilayah tersebut.