5 Cara Mengenali Psikopat dari Pola Perilaku Sehari-Hari Mereka
Banyak orang menganggap psikopat sebagai individu yang kejam, tetapi sebenarnya tidak selalu demikian. Psikopat bukanlah diagnosis kesehatan mental yang tepat; dalam bidang psikiatri, mereka diklasifikasikan dalam gangguan kepribadian antisosial atau Antisocial Personality Disorder (ASPD).
Eric Patterson, seorang konselor profesional yang berbasis di Cabot, Pennsylvania, menjelaskan bahwa ada banyak kesalahpahaman tentang psikopat, termasuk penggunaan istilah ‘psiko’ secara negatif.
Dalam memahami gangguan kepribadian antisosial atau ASPD, ada beberapa tanda dan gejala yang perlu diperhatikan, seperti yang dikutip dari Psych Central :
- Mengabaikan Hak Orang Lain & Nilai-Nilai Masyarakat : Orang dengan ASPD cenderung mengabaikan hak orang lain dan norma-norma sosial yang telah ditetapkan. Mereka sering kali melakukan perilaku yang melanggar hukum dan tidak mempedulikan konsekuensinya.
- Berbohong & Manipulatif : Individu dengan ASPD seringkali berbohong untuk keuntungan pribadi, menggunakan identitas palsu atau nama samaran. Mereka juga cenderung manipulatif, memanfaatkan pesona dan pujian untuk mencapai tujuan mereka.
- Agresif : Meskipun tidak semua psikopat bersifat agresif secara fisik, agresi verbal atau emosional umum terjadi. Mereka mudah tersinggung dan menunjukkan reaksi yang tidak proporsional terhadap situasi tertentu.
- Impulsif : Orang dengan ASPD sering bertindak tanpa mempertimbangkan konsekuensinya, terlibat dalam perilaku impulsif seperti penggunaan narkoba dan seksualitas yang tidak bertanggung jawab.
- Tidak Memiliki Rasa Penyesalan : Mereka tidak merasa bersalah atau menunjukkan penyesalan atas tindakan mereka yang merugikan orang lain, bahkan ketika mereka sadar akan dampak negatifnya.
Penting untuk diingat bahwa pengenalan tanda dan gejala ini dapat membantu dalam memahami perilaku seseorang yang mungkin memiliki ASPD, namun diagnosa yang tepat harus dilakukan oleh profesional kesehatan mental.
