spot_img

5 Fakta Mengerikan RI Darurat Judi Online, Ini Jumlah Perputaran Uangnya!

Date:

5 Fakta Mengerikan RI Darurat Judi Online, Ini Jumlah Perputaran Uangnya!

Di Indonesia, masalah darurat judi online semakin meresahkan dengan perputaran uang yang mencapai jumlah yang mengkhawatirkan, praktik judi online terus berkembang di Indonesia, menjebak banyak orang dari berbagai kalangan masyarakat.

Berikut adalah beberapa tanda bahwa Indonesia saat ini berada dalam kondisi darurat judi online :

1. Perputaran Uang

Perputaran uang dalam judi online terus meningkat. Pada kuartal pertama tahun ini saja, jumlahnya mencapai Rp 100 triliun, dibandingkan dengan Rp 327 triliun tahun lalu. Angka ini berlipat ganda dibandingkan tahun 2017, di mana perputaran uang terkait judi online hanya mencapai Rp 2 triliun.

2. Banyaknya Kalangan Pemain

Berbagai dampak judi online mulai dari kekerasan rumah tangga, utang, pembunuhan hingga penggelapan terungkap di publik. Menteri Kominfo Budi Arie Setiadi menyatakan bahwa 3,2 juta orang di Indonesia terlibat dalam judi online, dengan mayoritas bermain dengan nominal di bawah Rp 100 ribu. Ini mencakup ibu rumah tangga, pelajar, dan pegawai golongan rendah.

3. Pinjaman Online Ilegal

Judi online sering kali menjadi pintu masuk untuk penggunaan pinjaman online (pinjol) ilegal. Banyak pemain yang terjerat utang beralih ke pinjol untuk mendapatkan uang secara cepat. Namun, pinjol ilegal menawarkan bunga tinggi dan syarat yang memberatkan, menambah masalah baru bagi para korban.

4. Keamanan Data

Platform judi online sering kali tidak memiliki sistem keamanan yang memadai, sehingga berisiko terhadap keamanan data. Bermain judi online dapat membuat data pribadi, termasuk informasi keuangan, mudah dicuri dan disalahgunakan, merugikan banyak pihak termasuk individu itu sendiri.

5. Anak Haram Digitalisasi

Ketua Dewan Komisioner (DK) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar menyebut judi online sebagai “anak haram” digitalisasi. Banyak korban yang terjerat dalam permainan tersebut, mirip dengan korban pinjaman online ilegal dan investasi bodong. Mahendra mengungkapkan hal ini dalam sebuah talkshow, menyatakan bahwa judi online adalah salah satu dampak negatif dari perkembangan digital dan keuangan.

Judi online telah menimbulkan banyak masalah serius di Indonesia, mulai dari ekonomi hingga sosial. Pemerintah dan berbagai pihak terkait perlu mengambil tindakan tegas untuk mengatasi masalah ini dan melindungi masyarakat dari dampak negatifnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Share post:

Subscribe

spot_img

Popular

More like this
Related

bank bjb Raih Penghargaan Top 20 Financial Institution 2024 dari The Finance

JAKARTA – bank bjb terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat posisinya sebagai salah...

bank bjb Jalin Kerjasama dengan PT Geo Dipa Energi (Persero) Terkait Layanan Perbankan

BANDUNG - bank bjb terus memperkuat sinergi dan kolaborasi sebagai bagian dari strategi...

Wujudkan Pertumbuhan Bersama, bank bjb Efektif Setorkan Modal ke Bank Jambi

BANDUNG - bank bjb terus menunjukkan komitmennya untuk mendukung pengembangan Bank Pembangunan Daerah...

Bandung bjb Tandamata Resmi Umumkan Daftar Pemain Tim Putri

BANDUNG – Bandung bjb Tandamata resmi mengumumkan daftar pemain tim voli putri...