7 Tips Belanja yang Aman untuk Mencegah Penipuan Selama Liburan
Momen liburan atau perjalanan sering diiringi oleh kegiatan belanja, baik secara daring maupun luring. Terutama pada musim liburan high season seperti akhir tahun, peningkatan transaksi membutuhkan kewaspadaan dari konsumen, pedagang, lembaga keuangan, dan jaringan pembayaran. Visa baru-baru ini merilis Laporan Ancaman Edisi Liburan, bertujuan untuk mengantisipasi peningkatan aktivitas penipuan selama musim liburan, baik melalui kartu fisik (card-present/CP) maupun secara online (card-not-present/CNP).
Data dari Visa menunjukkan peningkatan tingkat penipuan sebesar 11 persen pada musim liburan tahun 2022 dibandingkan di luar musim liburan, dengan kenaikan 8 persen dibandingkan tahun sebelumnya pada periode yang sama. Salah satu metode penipuan yang umum adalah melalui intercept OTP (one-time-password) dengan modus operandi mengaku sebagai perwakilan dari bank atau institusi keuangan.
Riko Abdurrahman, Presiden Direktur Visa Indonesia, mengingatkan konsumen bahwa mereka juga memiliki peran dalam mencegah penipuan selama momen liburan. Berikut adalah beberapa tips bertransaksi aman yang dapat membantu mencegah penipuan:
- Periksa Reputasi Toko: Saat berbelanja, pilih toko yang terpercaya dan memiliki reputasi baik. Lakukan riset terlebih dahulu jika perlu untuk memastikan keaslian toko tersebut.
- Keamanan Saat Bertransaksi Online: Pastikan situs web tempat berbelanja menggunakan teknologi yang aman. Periksa apakah alamat situs dimulai dengan ‘https://’ untuk memastikan keamanan data.
- Hindari Wi-Fi Publik: Selalu hindari menggunakan jaringan Wi-Fi publik saat bertransaksi. Gunakan koneksi internet pribadi yang aman untuk mencegah pencurian informasi.
- Waspadai Penawaran Tidak Masuk Akal: Hindari penawaran yang terlihat tidak realistis atau memiliki harga yang tidak masuk akal. Penawaran seperti itu seringkali menjadi umpan bagi penipu.
- Hindari Berbagi Data Pribadi: Jaga kerahasiaan data pribadi, termasuk PIN, kode OTP, nomor kartu, dan kode CVV. Hindari berbagi informasi ini, bahkan kepada keluarga, untuk mencegah penipuan.
- Hindari Mengekspos Tagihan: Jangan terlalu ekspos tagihan atau kartu pembayaran saat berlibur. Foto-foto yang terunggah di media sosial dapat menjadi celah bagi penipu untuk melakukan kejahatan.
- Aktifkan Notifikasi di Ponsel: Mengaktifkan notifikasi transaksi di ponsel dapat membantu pengguna lebih waspada terhadap transaksi mencurigakan dan memberikan kemudahan untuk melacak aktivitas keuangan.
Dengan mengikuti tips-tips ini, konsumen dapat berkontribusi dalam menciptakan momen liburan yang nyaman dan aman tanpa khawatir akan risiko penipuan.
