Anggota DPR Berharap Insan Pers Tetap Mampu Menciptakan Demokrasi Bermartabat
Anggota Komisi I DPR RI, Rudianto Tjen, mengajak seluruh insan pers Indonesia untuk terus memperjuangkan demokrasi bermartabat berkualitas di tanah air.
“Mari kita bersama-sama menciptakan demokrasi yang berkualitas di negeri ini,” ujar Rudianto Tjen, yang akrab disapa Rudi, dalam sebuah pernyataan yang diterima di Jakarta pada hari Senin.
Pernyataan tersebut disampaikan menjelang peringatan Hari Pers Nasional 2024 yang jatuh pada tanggal 9 Februari. Rudi juga menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh insan pers di Indonesia.
Lebih lanjut, Rudi menjelaskan bahwa demokrasi yang berkualitas dapat diciptakan oleh insan pers dengan mengawal jalannya Pemilu 2024. Menurutnya, seluruh media massa harus bertanggung jawab menjaga agar Pemilu 2024 berlangsung secara langsung, umum, bebas, dan rahasia (luber), serta jujur dan adil (jurdil).
Sebagai penjaga utama informasi, Rudi menekankan bahwa insan pers memiliki peran penting dalam mengatasi penyebaran berita palsu, hoaks, dan ujaran kebencian yang tersebar di masyarakat.
“Ini adalah informasi yang selalu berubah, oleh karena itu, diperlukan kerja keras dari insan pers untuk memberikan informasi yang informatif, edukatif, dan inspiratif, sehingga dapat dijadikan sebagai sumber kepercayaan bagi masyarakat,” tambahnya.
Rudi juga menilai bahwa insan pers memiliki peran strategis sebagai mitra dalam pembangunan daerah. Karya-karya insan pers menjadi acuan awal bagi pemerintah dalam merumuskan kebijakan.
“Melalui laporan-laporan yang cepat dan akurat tentang permasalahan publik, pemerintah dapat segera mengetahui persoalan yang dihadapi masyarakat serta langkah-langkah yang harus diambil untuk mengatasinya,” jelasnya.
Peringatan Hari Pers Nasional, yang jatuh pada setiap tanggal 9 Februari, merupakan momentum untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI). Tema yang diangkat untuk HPN tahun ini adalah “Mengawal Transisi Kepemimpinan Nasional dan Menjaga Keutuhan Bangsa”.
