Apakah Berolahraga dengan Perut Kosong Aman? Ketahui Risiko Potensialnya Di Sini
Banyak yang percaya bahwa berolahraga dengan perut kosong aman untuk menurunkan berat badan lebih cepat. Ini karena tubuh menggunakan lemak dan karbohidrat sebagai sumber energi, sehingga menghasilkan penurunan lemak yang lebih tinggi. Istilah populer untuk berolahraga dengan perut kosong adalah kardio puasa, di mana seseorang tidak makan sebelum melakukan latihan. Dilansir dari laman Health, kardio puasa terjadi saat seseorang melakukan latihan aerobik tanpa mengonsumsi makanan, terutama karbohidrat, setidaknya 8-12 jam sebelumnya.
Sebagian orang melakukannya dengan tujuan tertentu, seperti menurunkan berat badan, sementara yang lain melakukannya tanpa sengaja. Misalnya, saat berolahraga pagi tanpa sarapan atau ketika belum makan selama beberapa jam. Berolahraga dengan perut kosong memengaruhi bahan bakar utama yang digunakan otot untuk energi selama latihan.
Secara alami, berolahraga dengan perut kosong membuat gula darah menjadi rendah. Ini menyebabkan tubuh mulai memecah simpanan glikogen (glukosa yang disimpan) lebih cepat untuk memberikan energi saat berolahraga. Setelah glikogen habis, tubuh beralih ke lemak sebagai sumber utama energi, sehingga berolahraga dengan perut kosong dianggap dapat meningkatkan penurunan lemak.
Potensi Kerugian Berolahraga Saat Perut Kosong
Meskipun umumnya aman bagi kebanyakan orang, berolahraga dengan perut kosong bisa memiliki efek samping. Misalnya, Anda mungkin mengalami penurunan stamina dan efek samping lainnya seperti sakit kepala ringan, pusing, mual, dan gemetar karena glukosa darah yang rendah. Orang yang sering mengalami glukosa darah rendah berpotensi pingsan saat berolahraga dengan perut kosong untuk waktu yang lama.
Bagi mereka dengan kondisi medis tertentu seperti diabetes atau hipoglikemia reaktif, berolahraga dengan perut kosong mungkin tidak aman. Berolahraga dengan perut kosong juga bisa menyebabkan tubuh menggunakan protein sebagai bahan bakar, menyebabkan kekurangan protein yang dibutuhkan untuk membangun dan memperbaiki otot.
Selain itu, tubuh Anda mungkin akan menyesuaikan diri untuk menggunakan lebih banyak lemak sebagai sumber energi, yang pada akhirnya dapat menyebabkan tubuh menyimpan lebih banyak lemak dari biasanya. Meski berolahraga dengan perut kosong diyakini membantu penurunan berat badan, berolahraga setelah makan dapat memberikan lebih banyak energi dan meningkatkan kinerja fisik. Namun demikian, pengambilan keputusan tentang berolahraga dengan perut kosong harus didasarkan pada preferensi pribadi, kondisi kesehatan, serta durasi dan intensitas latihan yang direncanakan.