spot_img

Bapanas Meningkatkan Kualitas Konsumsi Pangan Masyarakat Menuju Pola B2SA

Date:

Bapanas Meningkatkan Kualitas Konsumsi Pangan Masyarakat Menuju Pola B2SA

Badan Pangan Nasional (Bapanas) terus berupaya meningkatkan kualitas konsumsi pangan masyarakat ke pola yang Beragam, Bergizi Seimbang, dan Aman (B2SA) guna mewujudkan ketahanan pangan nasional.

Arief Prasetyo Adi, Kepala Bapanas, menyampaikan bahwa keragaman konsumsi pangan merupakan salah satu titik awal untuk memperkuat ketahanan pangan nasional. “Keragaman konsumsi pangan merupakan aspek penting dalam proses membangun ketahanan pangan yang kokoh, mandiri, dan berdaulat,” kata Arief.

Dia menekankan bahwa upaya mewujudkan ketahanan pangan nasional tidak hanya terbatas pada memastikan ketersediaan dan stabilitas pangan, tetapi juga pada peningkatan kualitas konsumsi pangan masyarakat, yang diukur dengan indikator skor Pola Pangan Harapan (PPH). “Karena itu, skor PPH sebagai tolok ukur dalam melihat situasi konsumsi pangan menjadi penting,” tambahnya.

Selama tahun 2023, pemerintah melalui Bapanas telah berusaha keras untuk mencapai target skor PPH nasional sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2023.

Arief juga mengumumkan bahwa Bapanas telah meluncurkan skor PPH dan sekaligus memberikan Penghargaan kepada Deputi Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan Tahun 2024 di Bandung pada Kamis (15/2).

“Dalam acara peluncuran tersebut, Bapanas menetapkan kembali target capaian skor PPH untuk tahun 2024 sebesar 95,2 dari skor PPH ideal 100,” kata Arief.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Utama Bapanas, Sarwo Edhy, menyatakan bahwa skor PPH tahun 2023 mencapai 94,1, melampaui target yang ditetapkan sebesar 94. Menurut Sarwo, capaian ini lebih tinggi dari skor PPH tahun 2022 yang mencapai 92,9. Ini merupakan bukti nyata dari komitmen Bapanas dalam mendorong pola konsumsi masyarakat Indonesia menuju pola konsumsi B2SA.

“Ini sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo untuk terus mendorong penganekaragaman pangan agar digiatkan dan diterapkan seluruh masyarakat,” ujar Sarwo.

Sarwo juga mengakui bahwa Bapanas terus memastikan bahwa masyarakat memiliki akses pangan yang cukup, merata, dan terjangkau melalui berbagai upaya seperti intervensi bantuan pangan, serta sosialisasi pangan B2SA kepada anak sekolah, ibu-ibu, dan komunitas.

“Tujuan akhir yang ingin dicapai adalah setiap individu mampu memperoleh pangan yang cukup, beragam, bergizi seimbang, dan aman sehingga dapat hidup sehat, aktif, dan produktif,” tambah Sarwo.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Share post:

Subscribe

spot_img

Popular

More like this
Related

bank bjb Raih Penghargaan Top 20 Financial Institution 2024 dari The Finance

JAKARTA – bank bjb terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat posisinya sebagai salah...

bank bjb Jalin Kerjasama dengan PT Geo Dipa Energi (Persero) Terkait Layanan Perbankan

BANDUNG - bank bjb terus memperkuat sinergi dan kolaborasi sebagai bagian dari strategi...

Wujudkan Pertumbuhan Bersama, bank bjb Efektif Setorkan Modal ke Bank Jambi

BANDUNG - bank bjb terus menunjukkan komitmennya untuk mendukung pengembangan Bank Pembangunan Daerah...

Bandung bjb Tandamata Resmi Umumkan Daftar Pemain Tim Putri

BANDUNG – Bandung bjb Tandamata resmi mengumumkan daftar pemain tim voli putri...