Berapa Kalori yang Terbakar dengan Jalan Kaki selama 45 Menit?
Jalan kaki adalah salah satu olahraga yang dapat membantu dalam proses penurunan berat badan. Menurut laporan dari Live Strong, jalan kaki selama 45 menit merupakan cara terbaik untuk meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Aktivitas ini dapat membakar sekitar 243 kalori dalam tubuh, meskipun angka tersebut dapat bervariasi tergantung pada faktor-faktor seperti berat badan, kecepatan jalan, dan intensitasnya.
Berapa Kalori yang Terbakar saat Jalan Kaki 45 Menit?
Secara ilmiah, semakin besar berat badan seseorang, semakin banyak pula kalori yang terbakar saat jalan kaki. Selain itu, semakin cepat seseorang berjalan kaki, semakin banyak pula energi yang dibutuhkan sehingga jumlah kalori yang terbakar juga lebih besar. Menurut kalkulator pembakaran kalori dari University of Rochester Medical Center, seseorang dengan berat badan 72 kilogram dapat membakar sekitar 243 kalori dengan berjalan kaki pada kecepatan 4 mph selama 45 menit. Sementara itu, individu dengan berat badan 49 kilogram mungkin membakar sekitar 216 kilokalori (kkal) dalam jalan kaki yang sama selama 45 menit dengan kecepatan 4 mph. Untuk mencapai penurunan berat badan, seseorang setidaknya harus membakar sekitar 3.500 kalori untuk menghilangkan setengah kilogram lemak. Jalan kaki selama 45 menit sehari dapat membantu mencapai tujuan tersebut seiring berjalannya waktu. Namun, perlu dicatat bahwa meningkatkan intensitas jalan kaki juga dapat menghasilkan hasil yang lebih cepat.
Manfaat Jalan Kaki 45 Menit
Menurut laporan dari Kompas.com (2023), jalan kaki selama 45 menit tidak hanya bermanfaat untuk penurunan berat badan, tetapi juga memiliki sejumlah manfaat kesehatan bagi tubuh.
Berikut adalah beberapa manfaat dari jalan kaki selama 45 menit dalam sehari :
- Meningkatkan Kesehatan Jantung
Jalan kaki adalah olahraga aerobik yang dapat meningkatkan kesehatan jantung, paru-paru, dan pembuluh darah. Saat berjalan kaki, jantung akan memompa darah dan oksigen ke seluruh tubuh, yang pada gilirannya akan meningkatkan stamina. Aktivitas ini juga dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan diabetes.
- Menurunkan Kadar Gula Darah
Jalan kaki dapat membantu menurunkan risiko diabetes tipe 2 dengan menurunkan kadar gula darah. American Diabetes Association secara resmi merekomendasikan jalan kaki sebagai salah satu cara untuk menurunkan kadar gula darah. Penelitian yang diterbitkan dalam Sports Medicine pada tahun 2022 menunjukkan bahwa jalan kaki selama dua menit setelah makan dapat membantu menurunkan kadar gula darah.
- Meningkatkan Kualitas Tidur
Olahraga harian seperti jalan kaki dapat meningkatkan kualitas tidur malam menurut National Sleep Foundation. Untuk mendapatkan manfaat ini, disarankan untuk melakukan jalan kaki di pagi atau sore hari. Hal ini karena jalan kaki pada waktu tersebut dapat meningkatkan suhu tubuh, yang kemudian akan membantu “termostat” tubuh kembali ke kisaran normal. Penurunan suhu tubuh ini dapat menyebabkan rasa kantuk dan membantu tidur lebih nyenyak.
- Menurunkan Risiko Penyakit Kronis
Studi yang diterbitkan dalam Nature Medicine pada tahun 2022 menunjukkan bahwa jalan kaki dapat mengurangi risiko berbagai penyakit kronis. Penelitian lainnya juga menunjukkan bahwa berjalan kaki sebanyak 8.200 langkah efektif mengurangi risiko penyakit kronis seperti obesitas, sleep apnea, GERD, depresi mayor, diabetes, dan hipertensi.
- Meningkatkan Suasana Hati
Studi telah menyimpulkan bahwa jalan kaki dapat meningkatkan suasana hati. Efek ini lebih terasa saat berjalan di ruang terbuka seperti taman. Penelitian menunjukkan bahwa jalan kaki secara teratur dapat mengubah sistem saraf sehingga menurunkan tingkat kemarahan dan permusuhan.
