BNNK Mendirikan Fasilitas Rehabilitasi untuk Individu yang Terkena Dampak Kecanduan Narkoba
Tempat Rehabilitasi Untuk Masyarakat Terkena Dampak Kecanduan Narkoba Dibangun oleh Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Bogor, Jawa Barat.
Menurut AKBP Renny Puspita, Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Bogor, akan ada tempat rehabilitasi untuk orang yang terkena dampak kecanduan narkoba di kompleks kantor BNNK Bogor di Cibinong, Bogor.
AKBP Renny mengatakan bahwa mereka telah mengajukan permohonan untuk membangun klinik rehabilitasi ini, dan mereka berencana untuk menggunakan halaman kantor mereka untuk proyek ini. BNNK Bogor akan memberikan berbagai layanan kepada individu yang terkena dampak kecanduan narkoba, seperti penilaian, penerbitan SKHPN, dan program rehabilitasi.
Renny berpendapat bahwa klinik rehabilitasi ini sangat dibutuhkan oleh para pecandu narkoba, terutama karena proses rehabilitasi di tempat swasta sering kali sangat mahal. Sebelum pembangunan klinik rehabilitasi menjadi perdebatan, BNNK Bogor telah berkomitmen untuk memberikan layanan rehabilitasi secara gratis.
Selain itu, Hadijana, Asisten Pemerintahan dan Kesehatan Rakyat Kabupaten Bogor, mendukung pembangunan lokasi rehabilitasi. Menurutnya, klinik rehabilitasi representatif sangat penting bagi BNNK Bogor, yang berkonsentrasi pada masalah narkoba, terutama di Kabupaten Bogor.
Pemerintah Kabupaten Bogor ingin membangun Klinik Rehabilitasi ini pada tahun 2024, dengan anggaran sekitar Rp1 miliar lebih. Ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk mengurangi penyalahgunaan narkoba di Kabupaten Bogor melalui rehabilitasi.