Bolehkah Penderita Maag Berpuasa? Ini Penjelasan Dokter!

Bolehkah Penderita Maag Berpuasa? Ini Penjelasan Dokter!

Selama bulan Ramadhan, umat Islam diwajibkan menjalankan ibadah puasa. Puasa, berasal dari bahasa Arab “shaum” atau “shiyam”, artinya menahan. Seseorang yang berpuasa harus menahan diri dari segala hal yang dapat membatalkan puasa mulai dari terbit fajar hingga terbenam Matahari. Meskipun demikian, beberapa orang dengan kondisi kesehatan tertentu dianggap berisiko jika menjalankan puasa Ramadhan, salah satunya adalah penderita maag. Namun, apakah penderita maag boleh berpuasa?

Puasa bagi Penderita Maag Penyakit maag sering kali dikaitkan dengan kebiasaan makan yang terlambat atau pola makan yang tidak teratur. Gejala sakit maag biasanya berupa sensasi nyeri di lambung yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Dr. Ngabila Salama, seorang praktisi kesehatan masyarakat, menyatakan bahwa penderita maag ringan yang tidak parah atau akut sebenarnya boleh berpuasa. “Untuk penderita maag ringan yang tidak parah dan akut, puasa justru bisa membuat maag membaik,” kata Ngabila. Ini karena produksi asam lambung biasanya menurun selama berpuasa, sehingga maag bisa sembuh. Namun, bagi penderita maag akut yang kambuh dan disertai mual serta muntah hebat, Ngabila tidak menyarankan mereka untuk berpuasa.

Cara Sehat untuk Penderita Maag Agar penderita maag dapat berpuasa dengan nyaman, berikut beberapa tips yang dapat dilakukan :

1. Berolahraga : Luangkan waktu 20-30 menit untuk beraktivitas fisik ringan selama berpuasa, seperti jalan kaki minimal 6.000 langkah per hari. Hindari aktivitas fisik berat menjelang berbuka puasa.
2. Cukupi Asupan Cairan : Penuhi kebutuhan cairan tubuh dengan minum air putih selama puasa. Hindari minuman berkafein seperti teh dan kopi yang dapat menyebabkan dehidrasi. Targetkan minimal 2 liter air per hari dengan pola minum yang teratur.
3. Makan dengan Porsi Kecil : Konsumsi makanan dalam porsi kecil namun sering selama berpuasa. Berhenti makan sebelum kenyang dan hindari makanan berlemak berlebihan. Konsumsi kurma saat berbuka puasa dan batasi konsumsi gorengan.
4. Konsumsi Buah dan Sayur : Makanlah buah dan sayur yang mengandung banyak air, seperti semangka, melon, pir, dan apel. Hindari buah yang terlalu asam seperti nanas dan jeruk. Batasi konsumsi gula, garam, dan lemak.
5. Istirahat Cukup : Pastikan Anda mendapatkan waktu istirahat minimal 6 jam sehari. Hindari minum kopi dan teh yang dapat menyebabkan sering buang air kecil.
6. Kelola Stres : Mengelola stres dapat membantu menjaga kesehatan tubuh selama berpuasa. Habiskan waktu dengan keluarga atau teman, atau lakukan hobi yang menyenangkan untuk menghilangkan stres.

Dengan mengikuti tips di atas, penderita maag dapat menjalankan ibadah puasa Ramadhan dengan nyaman dan menjaga kesehatan tubuhnya.