BP2MI Bentuk Satgas lintas Instansi untuk Memberantas Sindikat Penempatan Ilegal PMI
Dalam rapat terbatas, Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) telah membentuk satgas khusus. 68 anggota Satgas Pencegahan Pemberantasan Sindikat Penempatan Ilegal PMI dari berbagai instansi hadir. Menurut Benny Rhamdani, kepala BP2MI, operasi tersebut melibatkan anggota internal BP2MI serta aktivis, LPSK, dan pihak kepolisian. Ini dilakukan untuk memastikan bahwa ada rekam jejak yang jelas dan konsisten dalam upaya untuk memerangi individu-individu yang terlibat dalam penempatan ilegal Pekerja Migran Indonesia (PMI).
Meskipun sebelumnya diharapkan bahwa keberadaan satgas akan menghentikan penempatan PMI ilegal, Benny Rhamdani menjelaskan bahwa satgas ini dibentuk sebagai tanggapan terhadap banyaknya kasus penempatan ilegal. Dalam menjalankan tugasnya, pasukan ini akan bekerja sama dengan kepolisian dan militer secara efektif. Dalam rapat kerja, Satgas Pencegahan Sindikat Penempatan Ilegal PMI menetapkan upaya pengentasan untuk tahun 2024 yang berfokus pada kerja sama.
Benny Rhamdani juga menekankan bahwa dalam tiga tahun terakhir, BP2MI telah menangani sejumlah PMI yang signifikan. PMI ini termasuk mereka yang dikeluarkan, meninggal dunia, atau kembali dalam kondisi sakit, cacat fisik, atau hilang ingatan. Ia menekankan bahwa perubahan paradigma dalam penyelenggaraan pemerintahan sangat penting, yang harus cepat, jujur, dan efektif.
Benny Rhamdani menegaskan dengan tegas bahwa Satgas Pencegahan Pemberantasan Sindikat Penempatan Ilegal PMI bertujuan untuk membersihkan rumah sendiri dan menghilangkan penempatan ilegal PMI. Ia juga menegaskan bahwa semua proses di tubuh BP2MI harus berjalan cepat dan berintegritas tinggi, dan bahwa mereka yang terlibat dalam praktik ilegal siap memberikan sanksi, termasuk pemecatan, kepada mereka yang terlibat.
Benny Rhamdani dengan tegas menyatakan bahwa sindikat dan mafia penempatan ilegal PMI adalah musuh yang jelas, dan bahwa perdagangan orang dan perbudakan modern adalah kejahatan yang harus dihapus secara bersamaan.