Cara Tetap Segar dan Penuh Energi Tanpa Harus Tidur Siang
Meluangkan waktu 20-30 menit untuk tidur siang tidak hanya membuat kita segar, awas, dan berenergi di tengah aktivitas, namun juga dapat memberikan manfaat serupa bahkan tanpa harus memejamkan mata. Penelitian menunjukkan bahwa istirahat singkat yang menyegarkan dapat membantu kita tetap fokus sepanjang hari, mengurangi kelelahan, mengembalikan konsentrasi, meningkatkan semangat, dan memperbaiki mood. Meskipun bukan tidur siang, bentuk istirahat ini tetap dapat memberikan manfaat positif.
Menurut dokter psikiatri Sue Varma, meluangkan momen kecil ini merupakan bentuk perawatan pencegahan. Istirahat siang seharusnya menjadi bagian dari hidup sehari-hari seperti halnya olahraga atau pola makan sehat. Varma menyebut istirahat siang sebagai “momen oasis,” suatu jeda dari kebisingan sekitar yang dapat membawa manfaat besar. Untuk mencapainya, berikut beberapa langkah yang dapat diikuti :
- Luangkan 5 menit : Tentukan waktu kapan kita dapat meluangkan waktu jeda selama lima menit. Durasi yang singkat ini cukup untuk menyegarkan, dan Varma merekomendasikan melakukannya sebelum tingkat energi turun. Penelitian menunjukkan bahwa istirahat sebelum kelelahan dapat lebih efektif dalam memulihkan energi.
- Cari tempat tenang : Bisukan notifikasi gadget atau tinggalkan di ruangan lain. Jika di rumah, carilah tempat nyaman untuk duduk. Di kantor, pilih ruang yang cukup sepi atau bahkan dalam mobil. Tempatnya tidak terlalu penting dibandingkan dengan niat untuk meluangkan waktu untuk diri sendiri.
- Coba lakukan rileksasi terjaga : Tarik napas dalam dan pelan, lalu perlahan embuskan. Lakukan ini selama 5 menit untuk membantu kembali segar dan fokus. Tujuan dari jeda siang ini adalah mencapai rileksasi terjaga, di mana kita tetap waspada tapi lebih tenang. Bisa mencoba menenangkan pikiran tanpa menghilangkannya.
Setelah meluangkan waktu, amati perasaan kita. Apakah kita merasa lebih segar dan fokus? Melakukan ini secara rutin memberikan rasa kendali dan memberikan manfaat terapeutik yang belum dimanfaatkan secara maksimal. Efek positifnya dapat berkembang seiring berjalannya waktu. Oleh karena itu, beristirahat dapat dianggap sebagai sumber daya yang sangat terapeutik yang sebaiknya dimanfaatkan dengan baik.