Celana Tinju Muhammad Ali Dilelang dengan Estimasi Harga Rp90 Miliar
Bandung, Penjuru – Celana pendek yang dipakai oleh Muhammad Ali dalam pertandingan tinju legendaris “Thrilla in Manila” akan dilelang oleh rumah lelang Sotheby’s di New York dengan perkiraan harga mencapai 4-6 juta dolar AS (sekitar Rp63,6 miliar – Rp95,4 miliar).
Lelang yang telah dibuka hingga Jumat (12/4) telah mencatat tawaran tertinggi sebesar 3,8 juta dolar AS (Rp60,4 miliar) untuk celana tinju berwarna putih merek Everlast yang memiliki corak garis-garis hitam dan ditandatangani oleh Ali.
AFP melaporkan bahwa Sotheby’s telah mulai melelang sejumlah benda olahraga bersejarah, termasuk kostum dari bintang NBA Victor Wembanyama.
Meskipun minat terhadap benda olahraga bersejarah semakin meningkat, Sotheby’s menyatakan bahwa “hingga Kamis (4/4), harga minimum yang disepakati oleh penjual celana Muhammad Ali belum tercapai.”
Celana tersebut dipakai oleh Ali saat bertarung melawan Joe Frazier pada tahun 1975 dalam pertarungan berjudul “Thrilla in Manila” di Filipina. Sebelumnya, celana pendek ini juga dipakai oleh Ali dalam pertarungan “Rumble in the Jungle” di Republik Demokratik Kongo pada tahun sebelumnya.
Pertarungan Ali di Filipina berlangsung hingga 14 ronde sebelum Frazier akhirnya menyerah.
“Rasanya seperti ingin mati. Itu adalah hal terdekat dengan kematian yang pernah saya rasakan,” kata Ali tentang pertarungan yang berlangsung di tengah suhu panas yang luar biasa itu.
Ali, yang lahir dengan nama Cassius Clay di Kentucky, terkenal sebagai seorang olahragawan dan tokoh hak-hak sipil untuk orang-orang Afrika-Amerika. Ia meninggal pada tahun 2016 di usia 74 tahun setelah dirawat di Rumah Sakit Arizona karena komplikasi penyakit pernapasan.
Kehadiran celana tinju Muhammad Ali dalam lelang ini tidak hanya menghidupkan kembali kenangan akan momen-momen legendaris dalam sejarah tinju, tetapi juga mengabadikan warisan dan kepahlawanan seorang ikon olahraga yang tak terlupakan.