Daftar 7 Mata Uang Terlemah di Dunia, Indonesia Berada di Posisi Ke-5
Mata uang merupakan alat pembayaran yang memiliki nilai tertentu dan berlaku secara sah dalam melakukan transaksi ekonomi, setiap negara memiliki daftar mata uangnya sendiri dengan satuan nilai yang berbeda-beda serta kekuatan yang beragam. Dolar Amerika Serikat (AS) sering dianggap sebagai mata uang yang paling populer dan banyak digunakan di dunia, namun bukanlah mata uang yang memiliki nilai paling kuat. Gelar mata uang terkuat di dunia dimiliki oleh Dinar Kuwait (KWD). Namun, bagaimana dengan mata uang yang paling lemah di dunia?
Menurut Laman Forbes, Berikut Adalah Daftar 7 Mata Uang Negara Yang Paling Lemah Di Dunia :
- Rial Iran (IRR) : Rial Iran merupakan mata uang terlemah di dunia, di mana 1 rial Iran hanya setara dengan 0,000024 dollar AS atau sekitar 0,39 rupiah. Penurunan nilai mata uang ini dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk berakhirnya Revolusi Islam pada 1979 yang diikuti dengan penarikan investor asing dari negara tersebut.
- Dong Vietnam (VND) : Mata uang selanjutnya adalah Dong Vietnam, di mana nilai 1 dong setara dengan 0,000039 dollar AS atau 0,64 rupiah. Vietnam telah lama menerapkan sistem ekonomi terpusat, yang menyebabkan mata uangnya sangat terdevaluasi meski diyakini akan membaik seiring dengan membaiknya perekonomian.
- Leone Sierra Leone (SLL) : Leone Sierra Leone adalah mata uang Afrika yang sangat terkena dampak kemiskinan. Nilai 1 leon hanya setara dengan 0,000051 dollar AS atau 0,83 rupiah. Afrika memiliki sejarah skandal keuangan, korupsi, dan konflik yang berdampak pada jatuhnya perekonomian negara dan nilai mata uangnya.
- Kip Laos (LAK) : Nilai mata uang Kip Laos rendah bukan karena devaluasi, melainkan karena memiliki nilai tukar rendah sejak diperkenalkan pada 1952. 1 kip setara dengan 0,000047 dollar AS atau 0,76 rupiah. Namun, nilai mata uang tersebut telah meningkat secara perlahan selama bertahun-tahun.
- Rupiah Indonesia (IDR) : Rupiah Indonesia menempati urutan keenam dalam daftar mata uang terlemah di dunia, di mana 1 rupiah setara dengan 0,000062 dollar AS. Nilai mata uang ini tidak mengalami perbaikan dalam beberapa tahun terakhir, yang disebabkan antara lain oleh berkurangnya cadangan devisa.
- Som Uzbekistan (UZS) : Sejak 2017, Uzbekistan telah meluncurkan reformasi ekonomi, namun beberapa mata uangnya tetap lemah. Nilai 1 som setara dengan 0,000079 dollar AS atau sekitar 1,28 rupiah. Penurunan output industri menjadi salah satu faktor yang berpengaruh.
- Franc Guinea (GNF) : Nilai mata uang franc Guinea semakin terdevaluasi dari tahun ke tahun. 1 franc Guinea saat ini hanya setara dengan 0,00012 dollar AS atau 1,88 rupiah. Guinea menghadapi masalah korupsi dan ketidakstabilan politik yang menyebabkan melemahnya mata uangnya.