Diet Vegetarian Mampu Mengurangi Risiko Penyakit Kardiovaskular.
Astrine Permata Leoni, S.Gz., M.Gz., seorang spesialis gizi klinis, telah menemukan bahwa diet vegetarian dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular dan memperbaiki kondisi kesehatan. Dalam sebuah diskusi kesehatan online di Jakarta, Astrine menjelaskan bahwa diet vegetarian dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular karena mereka menghindari protein hewani yang tinggi lemak.
“Dengan adanya vegetarian ini karena tidak mengkonsumsi protein hewani lemaknya otomatis, kan, turun, konsumsi sayuran yang banyak diharapkan kebutuhan seratnya jadi bisa terpenuhi,” kata Astrine. Diet vegetarian juga dapat membantu menurunkan indeks massa tubuh dan gula darah.
Setiap jenis diet vegetarian memiliki aturan konsumsi hewan yang berbeda, seperti daging, ikan, unggas, telur, susu, dan ikan. Ini termasuk lacto vegetarian, ovo vegetarian, lacto-ovo vegetarian, vegan, semi vegetarian, dan flexitarian.
Meskipun diet vegetarian dapat memenuhi kebutuhan protein nabati Anda, beberapa zat gizi seperti zat besi harus diperoleh dari sumber protein hewani seperti daging, dan kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia.
Astrine mengatakan bahwa orang yang mengikuti diet vegetarian murni dapat mengalami kekurangan kalsium dan vitamin D, terutama mereka yang tinggal di daerah yang kurang sinar matahari.
Dia menyarankan orang yang ingin mencoba diet vegetarian untuk berkonsultasi dengan tenaga kesehatan terlebih dahulu, terutama jika mereka memiliki kondisi medis yang perlu diperhatikan. Alternatifnya, diet lacto-ovo vegetarian, memungkinkan orang untuk makan telur dan susu untuk memenuhi kebutuhan protein dan zat besi mereka.
Selama menjalani diet vegetarian, sangat penting untuk tetap aktif secara fisik, mengonsumsi jumlah air mineral yang cukup, dan menghindari merokok. Untuk orang tua, diet vegetarian mungkin tidak cocok karena mereka mungkin memerlukan lebih banyak protein hewani untuk menjaga kesehatan otot dan keseimbangan gizi.
Astrine juga menekankan bahwa jika ada kondisi medis yang perlu diperhatikan, penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan rencana diet vegetarian.
