Setelah meluapnya Sungai Batang Saman pada hari Jumat, tim gabungan BPBD Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, sedang menyelamatkan warga yang terkena dampak banjir.
Di Simpang Empat, Jumat, Zulkarnain, Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Bencana BPBD Pasaman Barat, menyatakan, “BPBD sedang mengarahkan evakuasi penduduk yang terkena dampak banjir ke tempat yang lebih aman pagi ini, di bawah kepemimpinan Kepala Bidang Kedaruratan Afrizal.”
Sebuah laporan menyatakan bahwa banjir di Nagari Aia Gadang Batang Saman telah menghancurkan ratusan rumah dan mengganggu lalu lintas dari Simpang Empat ke Ujung Gading.
Menurutnya, “Kami sedang mengevakuasi penduduk yang terkena dampak ke lokasi yang lebih aman, meskipun data pasti mengenai jumlah rumah yang terendam masih dalam proses pendataan.”
Selain itu, BPBD membantu orang-orang yang ingin melalui jalan yang masih terendam banjir.
Zulkarnain menyatakan, “Meskipun air sudah mulai surut, akses transportasi masih belum pulih sepenuhnya. Kendaraan besar dapat melintasi jalan tersebut dengan kecepatan yang rendah.”
Karena hujan yang terus berlanjut sejak Kamis (13/7) sore, meluapnya Sungai Batang Saman menyebabkan banjir pada malam Jumat.
Saat ini, tim gabungan dari BPBD, kecamatan, SAR, polisi, dan PMI telah turun ke lapangan untuk membantu evakuasi penduduk ke tempat yang lebih aman.
Menurut Eka Putra, sekretaris Nagari Aia Gadang, Batang Saman, sekitar 250 rumah terendam banjir di jorong Labuah Lurus dan Pasir Bintungan.
Dijelaskannya, “Ada sekitar 250 kepala keluarga yang terkena dampak banjir di jorong Labuah Lurus.”
Meskipun banyak rumah lain yang terendam banjir, tingkat air sudah mulai turun pagi ini.
Dia berharap air segera surut dan kendaraan dapat kembali melalui jalan tersebut.