Gubernur Jambi Al Haris mengatakan Festival Aek Telakung adalah bukti komitmen untuk melestarikan adat budaya masyarakat Desa Baru di Kecamatan Maro Sebo, Kabupaten Muaro Jambi dan Provinsi Jambi.
Di Jambi pada hari Senin, Al Haris mengatakan, “Festival Aek Telakung adalah bagian dari Festival Kenduri Swarnabhumi, yang bertujuan untuk mengangkat akar budaya, memperkuat nilai dan norma, dan melestarikan adat tradisional agar dapat dikenali kembali oleh generasi sekarang dan masa depan.”
Salah satu tujuan dari kegiatan budaya ini adalah untuk mengangkat sejarah Sungai Batanghari, yang telah memberikan banyak kontribusi baik dalam bidang perdagangan maupun sejarah. Festival Aek Telakung di Desa Baru diharapkan dapat menjadi momentum untuk mengenang kembali sejarah dan sekaligus melestarikan lingkungan sungai yang dahulunya masih bersih.
Gubernur Al Haris juga menekankan pentingnya mengoptimalkan beragam tradisi dan budaya masyarakat Maro Sebo untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar Kawasan Cagar Budaya Nasional (KCBN) Candi Muara Jambi. Untuk mencapai hal ini, wisatawan harus ditarik untuk mengunjungi objek kebudayaan mereka sendiri.
Gubernur Jambi Al Haris menyatakan bahwa dengan menampilkan tradisi Lisan Bertutur, Zikir Berdah, Tari Lukah Gilo, Drama Kolosal ‘Dam Rajo’, Palerak Pantang Wak Kocai, dan berbagai Objek Pemajuan Kebudayaan lainnya pada Festival ini, termasuk Aek Telakung, kita dapat melestarikan dan memperkaya budaya Jambi.
Gubernur juga menekankan betapa pentingnya generasi muda memahami kebudayaan daerah. Hal ini dilakukan untuk menghadapi dampak kemajuan teknologi yang menghasilkan arus informasi kebudayaan asing yang merajalela. Ia khawatir bahwa arus informasi tersebut dapat merusak kebanggaan masyarakat, khususnya generasi muda, atas kebudayaan lokal sebagai bagian dari kebudayaan nasional.
Al Haris mengatakan, “Kita berharap dengan festival budaya di Jambi, kita dapat meningkatkan ketahanan budaya dan kontribusi budaya masyarakat Jambi untuk keberlanjutan budaya nasional. Kita harus mampu berkontribusi dan bersaing di tengah peradaban global.”
