Hingga September 2023, 11.916 siswa di kelas V SD di Kudus, Jawa Tengah, telah diimunisasi HPV untuk mencegah kanker serviks, menurut Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus.
Menurut Aniq Fuad, Sub Koordinator Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Kudus, capaian tersebut belum mencapai target awal sebanyak 13.075 anak. Ini terutama karena ketersediaan vaksin yang terbatas. Karena menunggu pengiriman vaksin tambahan dari pemerintah pusat, vaksinasi HPV belum dapat dilanjutkan saat ini.
Meskipun Provinsi Jawa Tengah telah meminta vaksin tambahan, pemerintah pusat belum memberikan vaksin tambahan, kata Aniq Fuad.
Dari jumlah anak yang telah divaksinasi HPV, 5.867 berasal dari kelas V, dan 6.040 berasal dari kelas VI. Tujuan vaksinasi HPV adalah 13.075 anak, dengan sekitar 6.391 anak dari kelas V dan sisanya dari kelas VI, dan program diharapkan dapat diselesaikan pada bulan September 2023, dengan pasokan vaksin yang mencukupi.
Aniq Fuad menjelaskan bahwa mereka akan melanjutkan program imunisasi Difteri Tetanus (DT) dan Tetanus Difteria (TD), yang merupakan bagian dari imunisasi lanjutan untuk melindungi anak-anak dari penyakit infeksi seperti difteri, tetanus, dan pertusis, sementara menunggu tambahan alokasi vaksin HPV.