Indonesia Tetap Setia dalam Menegakkan Hak Rakyat Palestina
Retno Marsudi, Menteri Luar Negeri, menegaskan komitmen Indonesia untuk terus memperjuangkan hak hak rakyat Palestina. Dalam Pernyataan Pers Tahunan Menteri Luar Negeri (PPTM) 2024 di Gedung Merdeka, Bandung, Retno berbicara tentang masa sulit Palestina pada tahun 2023, ketika lebih dari 21 ribu orang meninggal akibat agresi Israel.
Menlu Retno menyatakan dengan sangat prihatin bahwa fasilitas publik, seperti Rumah Sakit Indonesia di Gaza Utara, yang dibangun oleh rakyat Indonesia, hancur dan tidak dapat berfungsi. “Kasus Palestina menyoroti adanya standar ganda sejumlah negara, terutama dari negara-negara maju di belahan bumi utara.”
Negara-negara Global North juga dikritik karena, meskipun seringkali membela hak asasi manusia, mereka tetap diam ketika pelanggaran HAM terjadi di Jalur Gaza. Mana semua “kuliah” tentang hak asasi manusia yang sering mereka berikan? Retno dengan tegas bertanya, “Bukankah kita semua memiliki hak yang sama dengan Palestina?”
Selain itu, Menlu Retno menekankan bahwa Dewan Keamanan PBB tidak dapat menghentikan genosida di Gaza, sementara anggota DK terus memperdebatkan resolusi gencatan senjata. Retno menyatakan bahwa Indonesia akan terus memperjuangkan Palestina, termasuk melalui pengadilan internasional.
Menlu Retno menyatakan, “Saya akan sampaikan pernyataan lisan pada 19 Februari mendatang di Mahkamah Internasional untuk mendukung Mahkamah memberikan Rekomendasi yang memperkuat posisi hukum Palestina, menegaskan bahwa PBB tidak boleh melupakan perjuangan Palestina, baik secara politik maupun hukum internasional.”
Retno Marsudi membahas pencapaian diplomasi Indonesia selama sembilan tahun terakhir dalam tema PPTM 2024 “Mengadvokasi Politik Luar Negeri Secara Gratis dan Aktif: Perjalanan Sepuluh Tahun.” Dia juga menekankan hal-hal penting yang harus dicapai dalam diplomasi selama hampir satu tahun ke depan. Indonesia dengan penuh semangat memilih untuk berada di sisi sejarah yang benar, membela kemanusiaan dan keadilan untuk rakyat Palestina.
