Jawa Timur Menjadi Provinsi dengan Jumlah Peserta Tertinggi pada PembaTIK 2023.
Jawa Timur menjadi provinsi dengan jumlah peserta terbanyak pada Pembelajaran Berbasis TIK (PembaTIK) 2023, dengan 16.273 peserta lokal dari 79.919 peserta, naik 15% dari 14.309 peserta tahun sebelumnya.
Dalam pernyataan resminya pada hari Jumat, gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, menyatakan bahwa lebih banyak siswa yang berpartisipasi dalam pembaTIK tahun ini menunjukkan komitmen kuat para guru di wilayahnya untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
Menurutnya, kualitas pendidikan di Jawa Timur sangat bergantung pada kinerja dan kualitas guru. Oleh karena itu, jika guru-guru di Jawa Timur meningkatkan kualitas diri dan kinerjanya, ini akan membantu meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan di Jawa Timur.
Selain itu, mantan Menteri Sosial itu mengucapkan terima kasih kepada para pendidik yang terus menunjukkan dorongan dan insentif untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Jawa Timur.
Kami berharap bahwa pendidikan di Jawa Timur akan berfungsi sebagai barometer pendidikan di seluruh Indonesia. Dia juga mengatakan, “Mari kita bekerja sama untuk meningkatkan kinerja dan profesionalitas untuk menyiapkan generasi emas menuju Indonesia emas 2045.”
Dengan pencapaian ini, Gubernur berharap ini akan menjadi titik awal yang baik untuk pelaksanaan PembaTIK 2023 dan akan membantu guru Jatim meningkatkan kemampuan TIK mereka.
Kami sangat bersyukur dan bangga atas pencapaian ini dan berterima kasih kepada semua guru di Jawa Timur. Khofifah menyatakan bahwa para guru di Jawa Timur telah terdorong oleh kebijakan Merdeka Belajar untuk terus berinovasi dalam melakukan transformasi digital di era teknologi modern, untuk mencetak generasi unggul di masa depan.
Gubernur Jatim sadar bahwa ke depan, semua aspek akan sangat bergantung pada teknologi. Ia menekankan kompleksitas tantangan teknologi yang akan datang, seperti era 5.0 yang melibatkan teknologi berbasis AI, robotik, dan metaverse. Diharapkan guru dapat memahami teknologi untuk mencegah kemunduran dalam pembelajaran dan pendidikan.
Hasil dari upaya Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk meningkatkan Standar Pelayanan Minumum (SPM) Literasi dan Numerasi di tingkat Pendidikan Menengah dan Pendidikan Khusus pada tahun 2022 adalah transformasi digital ini. Selain itu, guru di Jawa Timur juga aktif menggunakan akun belajar.id.
Kepala Dinas Pendidikan Jatim, Aries Agung Paewai, mengatakan bahwa provinsi ini memiliki jumlah peserta terbanyak pada PembaTIK. Kalimantan Selatan menempati posisi kedua dengan 13.390 peserta, dan Jawa Barat menempati posisi ketiga dengan 8.666 peserta.