Kemenlu Menyatakan Penyelenggaraan Pemilu di Luar Negeri Berjalan Lancar
Pemilu Indonesia di luar negeri berjalan dengan lancar, menurut Lalu Muhamad Iqbal, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, meskipun ada beberapa masalah yang muncul selama prosesnya. Ia menyatakan bahwa panitia pemilihan luar negeri (PPLN) di setiap negara dapat menyelesaikan masalah ini dengan baik.
Menurut pemantauan kami, semuanya berjalan lancar. Pada Senin, Iqbal mengatakan dalam pesan singkat bahwa meskipun ada beberapa masalah yang muncul, PPLN di setiap negara dapat menyelesaikan masalah tersebut secara memuaskan dengan dukungan dari perwakilan RI.
Selain itu, Iqbal mengakui bahwa menyelenggarakan pemilu Indonesia di luar negeri tidak mudah karena harus mematuhi hukum dan aturan negara tersebut. Oleh karena itu, sangat penting bagi perwakilan Indonesia di luar negeri untuk mendukung dan membantu.
Meskipun Kementerian Luar Negeri dan perwakilan RI bukanlah penyelenggara langsung, Menlu (Retno Marsudi) telah meminta semua perwakilan RI untuk memantau dan mendukung kesuksesan pemilu bagi WNI di luar negeri, sebagai bagian dari tanggung jawab moral.
Sementara itu, Hasyim Asy’ari, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia, menyatakan bahwa seluruh pemilih dapat menyalurkan hak suaranya dengan aman dan lancar selama proses pemungutan suara di luar negeri.
Dengan syukur, laporan menunjukkan bahwa pemungutan suara berlangsung dengan baik dan lancar di luar negeri. Setelah meninjau proses pemungutan suara di Kuala Lumpur pada Minggu, Hasyim menyatakan, “Beberapa titik yang menjadi perhatian adalah Kuala Lumpur dan Jeddah, tetapi semuanya berjalan dengan lancar.”
Menurut Hasyim, KPU akan memeriksa segala sesuatu yang dianggap tidak sesuai prosedur selama proses pemungutan suara. Jika perlu, KPU siap untuk memperbaikinya.
Pemungutan suara di luar negeri dilakukan lebih awal dari jadwal di Indonesia dan disesuaikan dengan keadaan masing-masing negara. Namun, penghitungan suara di luar negeri akan dimulai pada tanggal 14 Februari, bersamaan dengan penghitungan suara di dalam negeri.