Komjen Pol. Petrus Reinhard Golose, Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), dan Direktur Agencia de Renovacion del Territorio (ART) Raul Delgado Guerrero telah melakukan pertemuan bilateral. Tujuan dari pertemuan tersebut adalah untuk berbagi pengalaman mereka dalam menangani tanaman ilegal.
ART adalah lembaga pemerintah Kolombia yang terutama membantu inisiatif pemerintah untuk menggantikan tanaman ilegal dan membantu petani yang menanam tanaman terlarang seperti koka. Golose menyatakan dalam sebuah pernyataan tertulis yang diterima di Jakarta pada hari Rabu bahwa ART adalah sejalan dengan salah satu dari empat strategi BNN RI dalam memerangi narkotika, yaitu pendekatan lunak (soft power approach).
Golose menjelaskan bahwa dalam upaya mendorong masyarakat di wilayah yang rentan terhadap narkotika, metode lunak ini termasuk program pemberdayaan alternatif. Saat ini, terdapat 234.000 hektar ladang koka dan 11.000 hektar ladang ganja di Kolombia, menurut data yang dikumpulkan oleh ART.
“Golose mengungkapkan bahwa ART saat ini berpartisipasi secara aktif dalam Programa Nacional de Sustitución de Cultivos de Uso Ilícito (Program Nasional Penggantian Tanaman Ilegal/PNIS), yang telah membantu lebih dari 1.000 keluarga petani beralih dari menanam tanaman ilegal ke tanaman legal.”
Indonesia dan Kolombia telah setuju untuk menjajaki pembentukan letter of intent (LOI) atau nota kesepahaman (MoU). LOI atau MoU ini akan menjadi dasar kerja sama lebih lanjut, terutama dalam hal pertukaran data dan informasi, dan akan membantu kedua negara meningkatkan program pemberdayaan alternatif mereka.