Ketua Umum PDIP Megawati Cerita tentang Kepedulian Tri Rismaharini terhadap Masalah Sosial dan Kemiskinan
Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Megawati Soekarnoputri, berbagi cerita mengenai interaksinya dengan kader PDI-P yang juga Menteri Sosial, Tri Rismaharini. Pengungkapan tersebut disampaikan Megawati saat berpidato di Sekolah Partai PDIP, Jakarta, pada hari Jumat (5/7/2024).
Kehadiran Megawati di acara tersebut bertujuan untuk menghadiri pengambilan sumpah jabatan pengurus DPP PDIP untuk masa bakti 2019-2024, yang diperpanjang hingga 2025.
Dalam pidatonya, Megawati mengungkapkan bagaimana seringnya ia melihat Tri Rismaharini menangis setiap kali mereka bertemu. Megawati mengisahkan bahwa suatu ketika, ia pernah memerintahkan Risma untuk mencari seorang bapak dari keluarga miskin yang informasinya ia dapatkan dari berita media.
“Saya tanya, benar tidak ibu? Orang tua itu tidak terurus, rumahnya seperti kandang kambing. Cari ibu, ternyata di Cirebon. Nah, dia manggut-manggut,” kata Megawati.
Megawati melanjutkan, Presiden ke-5 Republik Indonesia tersebut meminta awak media untuk mencari informasi mengenai orang miskin di Indonesia. “Kalau tidak percaya, tanyakan kepada dia (Tri Rismaharini), dia terus melaporkan. Di mana saja tempat-tempat orang miskin, cari mbak. Kasihan, bawa mereka ke rumah jompo atau tempat yang membutuhkan bantuan,” ujar Megawati.
Menurut Megawati, perhatian dan kepedulian Tri Rismaharini terhadap kondisi masyarakat miskin adalah salah satu aspek yang membuatnya sering merasa tertekan. Sebagai Menteri Sosial, Risma memiliki tugas yang berat dalam mengatasi masalah kemiskinan dan membantu masyarakat yang kurang beruntung.
Megawati menambahkan bahwa Risma tidak hanya mengandalkan informasi dari laporan, tetapi juga secara langsung turun ke lapangan untuk memastikan kondisi yang sebenarnya. “Ini adalah bagian dari komitmen dan tanggung jawabnya sebagai Menteri Sosial. Dia tidak hanya berbicara di depan publik tetapi juga bekerja keras untuk mengatasi masalah yang ada,” tambah Megawati.
Dalam pidatonya, Megawati juga menekankan pentingnya kerja keras dan dedikasi dalam menjalankan amanah yang diberikan kepada setiap kader partai. Ia berharap bahwa seluruh pengurus dan kader PDI-P akan terus berkomitmen untuk memperjuangkan kesejahteraan masyarakat dan menjalankan tugas mereka dengan sepenuh hati.
Dengan adanya pengambilan sumpah jabatan pengurus baru, Megawati berharap agar PDIP dapat terus berkontribusi positif bagi bangsa dan negara, terutama dalam mengatasi berbagai isu sosial yang ada di masyarakat.