KLHK Mencatat Pentingnya Keseimbangan Agenda Ekonomi, Sosial, dan Lingkungan
Direktur Jenderal PPI KLHK, Laksmi Dhewanthi, dalam intervensi terbarunya, menyoroti urgensi menjaga keseimbangan agenda antara aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan sebagai fondasi utama dalam mewujudkan visi pembangunan berkelanjutan di Indonesia. Dalam pandangan beliau, kesetimbangan ini menjadi krusial karena ketidakseimbangan dalam penerapannya berpotensi menyebabkan implikasi negatif yang signifikan bagi negara.
Menurut Laksmi, “Keseimbangan antara agenda ekonomi, sosial, dan lingkungan sangat penting untuk dijaga dengan baik. Kita tidak boleh mengorbankan satu aspek pun dengan cara yang tidak seimbang, karena hal itu dapat mengakibatkan dampak serius bagi keberlangsungan Indonesia ke depannya.”
Dia menjelaskan bahwa jika kepentingan ekonomi diberikan prioritas tanpa mempertimbangkan dampak lingkungan, maka hal tersebut dapat mengancam keberlanjutan ekosistem alam serta kesejahteraan jangka panjang masyarakat. Sebaliknya, jika hanya fokus pada pelestarian lingkungan tanpa memperhatikan aspek sosial ekonomi, ini bisa memperlambat laju pembangunan ekonomi nasional.
“Pengelolaan hutan secara berkelanjutan merupakan elemen tak terpisahkan dari agenda pembangunan berkelanjutan kita,” tambahnya dengan tegas.
Dalam konteks perlindungan lingkungan, Laksmi mendorong agar pembangunan berkelanjutan melalui pengelolaan hutan tidak hanya berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi, tetapi juga memperhatikan nilai-nilai konservasi alam serta manfaat sosial bagi masyarakat secara menyeluruh.
“Kita perlu menerapkan strategi pengelolaan hutan yang berkelanjutan, yang mampu memberikan dampak positif tidak hanya pada aspek pertumbuhan ekonomi, tetapi juga memberikan manfaat sosial ekonomi yang luas, sambil tetap mempertahankan fungsi ekosistem hutan yang utuh,” jelasnya.
Di akhir pernyataannya, Laksmi menegaskan komitmennya untuk terus mendorong upaya perlindungan hutan yang lestari sebagai bagian integral dari upaya membangun masa depan Indonesia yang berkelanjutan dan berdaya tahan.
Dengan demikian, pandangan Laksmi Dhewanthi menggambarkan pentingnya menjaga keseimbangan yang tepat antara pembangunan ekonomi, perlindungan lingkungan, dan kesejahteraan sosial dalam merancang strategi pembangunan berkelanjutan yang efektif dan inklusif di Indonesia.