Kritikan Terhadap Haaland, Pep Guardiola : Banyak yang Menginginkan Kegagalannya
Penyerang Manchester City, Erling Haaland, pernah dikritik karena kesulitan mencetak gol, tetapi manajer klub Pep Guardiola tidak pernah meragukan kemampuan striker tersebut.
Di Stadion Wankdorf di Bern, Swiss, pada Kamis (26/10/2023) dini hari waktu Indonesia Barat, Haaland mengakhiri paceklik golnya di Liga Champions saat Manchester City mengalahkan Young Boys 3-1. Striker Norwegia itu mencetak dua gol dalam pertandingan itu.
Sebelum itu, Haaland telah mengalami periode tanpa mencetak gol selama lima pertandingan di Liga Champions. Belum lama ini, dia juga mengalami periode tanpa mencetak gol selama lima pertandingan beruntun sebelum kembali mencetak gol dalam dua pertandingan terakhir, melawan Brighton dan Young Boys.
Pep Guardiola memuji penampilan Haaland, terutama mengingat produktivitas golnya yang tinggi musim sebelumnya.
Dalam wawancaranya dengan TNT Sports, Guardiola mengatakan, “Penting untuk mendapatkan peluang. Orang-orang sering ingin melihatnya gagal.”
“Saya harus meminta maaf, tetapi dia akan terus mencetak gol sepanjang kariernya. Dengan peluang-peluang yang dia miliki, dia tetap menjadi ancaman yang luar biasa,” katanya sambil berbicara.
Selain itu, Guardiola menekankan betapa pentingnya peran yang dimainkan oleh pemain agar mereka dapat bermain bersama rekan setimnya seperti Kevin de Bruyne dan Ilkay Guendogan. Tetapi dia tetap yakin bahwa Haaland akan terus mencetak gol hingga karirnya berakhir.