“Munawar, Kepala Dinas ESDM Kaltim, Soroti Capaian Energi di Bawah Kepemimpinan Isran-Hadi”
Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Kalimantan Timur (Kaltim), Munawar, mengungkapkan prestasi yang telah diraih dalam sektor energi selama lima tahun kepemimpinan Gubernur Isran Noor dan Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi.
Munawar, dalam keterangan tertulis Senin lalu, mengatakan bahwa banyak pencapaian signifikan di bidang ESDM. Di antaranya, daerah yang sebelumnya tanpa listrik kini tersambung melalui upaya seperti pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) terpusat. Ini memberikan dampak nyata bagi masyarakat, menghilangkan keterbatasan penerangan. Menurut Munawar, sekarang listrik tersedia 24 jam, memberikan manfaat yang lebih luas.
Selain pada daerah terpencil, kepemimpinan Isran-Hadi telah mencapai banyak hal bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya, termasuk Dinas Pariwisata. Contohnya, PLTS diterapkan di area wisata tanpa Pasar Jaringan Utama Tenaga Surya (PJUTS), dan juga meningkatkan akses listrik di sekolah-sekolah belum terjangkau oleh PLN.
Munawar menegaskan bahwa Dinas ESDM berkomitmen untuk menerapkan prinsip asas manfaat yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat. Pemerataan kebutuhan dasar seperti ekonomi, pendidikan, dan kesehatan, terutama bagi masyarakat yang kurang mampu.
Selain itu, Munawar mengapresiasi program bantuan pembangunan rumah layak huni yang dibiayai melalui dana Corporate Social Responsibility (CSR) pemerintah provinsi. Program ini memberikan manfaat nyata bagi masyarakat yang membutuhkan tempat tinggal layak.
Munawar juga memberikan penghargaan atas kolaborasi yang dilakukan selama kepemimpinan Isran-Hadi, menekankan bahwa program-program ini membuktikan kerja sama yang efektif.
Munawar menekankan bahwa salah satu hal yang patut dibanggakan dari kepemimpinan Isran-Hadi adalah peningkatan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Keduanya berhasil meningkatkan pendapatan dari sektor energi, termasuk usaha mendapatkan kontribusi dari Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK).
“Penambahan anggaran ini memberikan kontribusi yang signifikan pada pembangunan berkelanjutan,” tegas Munawar.”