Menaker : Peran Strategis BUMN dalam Membangun Hubungan Industrial yang Harmonis
Kementerian Ketenagakerjaan Indonesia telah mengakui betapa pentingnya perusahaan BUMN dalam menciptakan hubungan industrial yang harmonis di negara ini. Menurut pernyataan Menaker Ida Fauziyah di Jakarta pada hari Selasa, perusahaan BUMN bukan hanya menghasilkan keuntungan bagi negara tetapi juga memiliki peran strategis untuk membantu kepentingan umum.
Menaker Ida menekankan bahwa perusahaan BUMN harus dilihat sebagai motor penggerak ekonomi nasional dan menjadi contoh yang baik bagi perusahaan lain untuk menjalankan hubungan industrial. Ini terungkap dalam komentarnya dengan tema “Harmoni Hubungan Industrial di BUMN, Harmoni untuk Indonesia” di Forum Strategi Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial Perusahaan BUMN.
Menaker Ida mengatakan bahwa perusahaan BUMN memainkan peran penting dalam perekonomian Indonesia dari sudut pandang ketenagakerjaan, terutama dalam hal hubungan industrial. Dalam konteks ini, Menaker mendorong perusahaan BUMN untuk melakukan transformasi dalam sektor ketenagakerjaan dengan tujuan untuk menjaga hubungan industrial yang sehat. Beliau percaya bahwa ini akan menjadi referensi untuk kondisi hubungan industri Indonesia yang lebih luas.
Menaker Ida menekankan bahwa pemerintah harus memastikan bahwa kondisi hubungan industrial tetap kondusif untuk menciptakan stabilitas dan pertumbuhan ekonomi. Dia menyatakan bahwa hubungan industrial yang baik adalah kunci untuk kesuksesan perusahaan.
Menurut Indah Anggoro Putri, Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja (PHI-JSK) Kemnaker, Forum Strategi Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial Perusahaan BUMN bertujuan untuk meningkatkan pemahaman para pelaku hubungan industrial di lingkungan perusahaan BUMN tentang strategi penyelesaian perselisihan hubungan industrial. Melalui forum ini, diharapkan kebijakan perusahaan BUMN akan bekerja sama untuk menyelesaikan perselisihan hubungan industrial.
Kementerian Ketenagakerjaan Indonesia menegaskan peran strategis perusahaan BUMN dalam mendorong hubungan industrial yang harmonis dan berkelanjutan di seluruh negara. Dengan menjaga hubungan industrial yang kondusif, diharapkan akan ada lingkungan yang mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
