Mengapa Mengonsumsi Ikan Kecil Bermanfaat untuk Mengurangi Risiko Kematian?
Mengonsumsi ikan berukuran kecil memiliki potensi untuk mengurangi risiko kematian akibat kanker dan penyakit lainnya pada wanita. Meskipun ikan umumnya dikenal sebagai bagian dari pola makan sehat yang dapat mengurangi risiko masalah kesehatan seperti penyakit jantung dan stroke, penelitian yang berfokus pada asupan ikan kecil, seperti teri yang umum di Indonesia, masih terbilang minim.
Studi terbaru yang dilakukan oleh peneliti Jepang dan dipublikasikan dalam jurnal Public Health Nutrition pada Mei 2024, menyoroti potensi manfaat memuaskan dari mengonsumsi ikan kecil. Jenis ikan kecil yang termasuk dalam studi ini antara lain teri, capelin atlantik (shishamo), Hypomesus nipponensis (wakasagi), dan atlantic horse mackerel.
Kajian Penelitian
Studi ini melibatkan 80.802 peserta berusia 35-69 tahun di Jepang yang mengisi kuesioner frekuensi makanan untuk melaporkan asupan ikan kecil mereka. Selama masa tindak lanjut sekitar sembilan tahun, tercatat 2.482 peserta meninggal dunia, di mana 60 persen atau 1.495 di antaranya meninggal karena kanker. Hasilnya menunjukkan bahwa wanita yang mengonsumsi ikan kecil secara teratur memiliki kemungkinan lebih rendah untuk meninggal karena kanker dan penyakit lainnya.
Chinatsu Kasahara, penulis dan associate professor di Nagoya University Graduate School of Medicine, menyatakan bahwa ikan kecil umumnya mudah dimakan oleh semua orang, termasuk bagian-bagian seperti kepala, tulang, dan jeroannya yang kaya nutrisi. Menurutnya, nutrisi dan zat aktif fisiologis unik pada ikan kecil dapat berkontribusi dalam menjaga kesehatan tubuh.
Perbedaan Antara Jenis Kelamin
Meskipun konsumsi ikan kecil pada laki-laki juga menunjukkan tren serupa, perbedaan tersebut tidak signifikan secara statistik. Para peneliti dari Nagoya University Graduate School of Medicine mencatat bahwa alasan perbedaan ini masih belum jelas, dan kemungkinan disebabkan oleh faktor-faktor yang tidak diukur dalam penelitian, termasuk ukuran porsi ikan kecil yang dikonsumsi.
Manfaat Kesehatan dari Ikan Kecil
Sebuah studi sebelumnya yang diterbitkan dalam Nature Food (2024) membandingkan nutrisi pada ikan liar berukuran kecil seperti teri, haring, dan makerel dengan salmon, yang terkenal kaya nutrisi. Hasil studi menunjukkan bahwa kandungan kalsium, yodium, zat besi, omega 3, vitamin B12, dan vitamin A pada ikan-ikan kecil tersebut lebih tinggi dibandingkan salmon. Nutrisi-nutrisi ini memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan, seperti omega 3 untuk kesehatan jantung, fungsi otak, dan penurunan risiko penyakit mental dan saraf.
Kalsium membantu menjaga kesehatan tulang dan otot, zat besi penting untuk pembentukan hemoglobin dalam darah, vitamin B12 untuk fungsi saraf dan pembentukan sel darah, serta vitamin A untuk meningkatkan fungsi penglihatan dan sistem kekebalan tubuh.
Meskipun demikian, diperlukan penelitian lebih lanjut untuk menentukan apakah konsumsi ikan kecil secara teratur dapat secara signifikan mengurangi risiko kanker dan penyakit penyebab kematian lainnya. Namun, jelas bahwa jenis ikan ini kaya akan nutrisi penting yang berpotensi memberikan banyak manfaat bagi kesehatan manusia.