Menpan RB : Peningkatan Kinerja Layanan Transportasi Memberi Dampak bagi Masyarakat
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Abdullah Azwar Anas, memberikan dukungan terhadap peningkatan mutu Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kementerian Perhubungan.
Salah satu aspek pengembangan ASN yang ditekankan adalah dalam hal inspektur perhubungan udara serta peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang bertugas dalam bidang perhubungan laut.
“Kami memberikan dukungan penuh terhadap upaya percepatan pengembangan SDM inspektur perhubungan udara terkait dengan rencana pemeriksaan International Civil Aviation Organization (ICAO),” ujar Anas dalam pernyataannya di Jakarta pada hari Kamis.
Tidak hanya itu, Anas juga mendukung pengembangan kapasitas SDM di bidang perhubungan laut melalui metode pengalaman belajar (experience learning). Pengembangan kompetensi ASN menjadi salah satu fokus utama dalam implementasi Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN.
Anas menjelaskan bahwa pendekatan pengembangan kompetensi ASN sudah tidak lagi bersifat konvensional seperti pelatihan formal. Pendekatan ini lebih menekankan pada pembelajaran berbasis pengalaman, seperti magang dan pelatihan langsung di lapangan, yang semuanya merupakan bagian dari upaya meningkatkan kapasitas ASN.
“Mengenai pembelajaran berbasis pengalaman yang diterapkan dalam bidang perhubungan laut, tujuan utamanya adalah untuk memastikan bahwa pelaut-pelaut kita akan menjadi lebih kompeten di masa depan, dan kami sedang mengupayakan percepatan dalam hal ini,” katanya.
Beberapa waktu yang lalu, mantan Bupati Banyuwangi tersebut menyerahkan izin prinsip formasi ASN kepada Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi. Seluruh usulan formasi ASN Kementerian Perhubungan sebanyak 18.017 formasi telah disetujui oleh Kementerian PANRB.
Pembentukan formasi tersebut diharapkan dapat mendorong peningkatan mutu serta kesetaraan akses terhadap layanan sektor transportasi di Indonesia. Formasi ini terdiri dari 1.385 calon pegawai negeri sipil (CPNS) bidang teknis, enam CPNS bidang kesehatan, 16.543 pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) bidang teknis, dan 83 PPPK bidang kesehatan.
Anas berharap agar Direktorat Perhubungan Udara, Direktorat Perhubungan Laut, dan semua unit kerja di Kementerian Perhubungan dapat terus meningkatkan mutu kinerjanya, termasuk dalam melakukan reformasi birokrasi di internal Kementerian Perhubungan.
“Sebelumnya, lebih dari 18 ribu formasi telah disetujui untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan yang tertunda di Kementerian Perhubungan,” tambah Anas.
 di Kementerian Perhubungan.){kind=link}