Menparekraf Diskusikan Peluang Kerja Sama dengan Agen Perjalanan Australia
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno telah melakukan pertemuan dengan agen perjalanan di Australia untuk membahas potensi kerja sama dalam meningkatkan minat kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) dari Australia ke Indonesia.
Menurut pernyataan yang diterima di Jakarta, “Kami berinteraksi dengan industri parekraf di Australia, termasuk Flight Centre, untuk memperkuat kunjungan wisman dari Australia ke Indonesia,” kata Menparekraf dalam kunjungannya ke Australia pada hari Selasa.
Dalam pertemuan tersebut, Sandiaga membahas berbagai potensi kerja sama, termasuk strategi promosi yang diharapkan dapat meningkatkan minat kunjungan wisman dari Australia ke Indonesia.
Australia merupakan salah satu pasar utama bagi wisman yang berkunjung ke Indonesia, dan peningkatan jumlah wisman dari Australia diharapkan dapat membantu mencapai target kunjungan wisman sebanyak 14,3 juta pada tahun 2024.
Sandiaga juga menyampaikan bahwa banyak investor Australia yang tertarik untuk mengetahui kondisi ekonomi dan politik Indonesia setelah pemilu. “Kami memberikan penjelasan bahwa situasinya kondusif dan kami optimis untuk pembangunan Indonesia ke depan,” katanya.
Selama kunjungannya, Sandiaga juga mengunjungi beberapa restoran Indonesia di Sydney sebagai bagian dari program Indonesia Spice Up the World. Dia berharap dapat mempromosikan lebih banyak produk ekonomi kreatif Indonesia di Australia dan mengembangkan kerja sama di berbagai bidang.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah kunjungan wisman ke Indonesia pada periode Januari-Desember 2023 mencapai 11,68 juta. Lima besar negara asal wisman yang mengunjungi Indonesia pada tahun 2023 adalah Malaysia (1,9 juta kunjungan), Australia (1,43 juta kunjungan), Singapura (1,41 juta kunjungan), China (787.924 kunjungan), dan Timor Leste (728.586 kunjungan).