Menteri Agama Meminta Agar Setiap Layanan Haji Menjadi Berfokus pada Jamaah
Yaqut Cholil Qoumas, Menteri Agama, meminta jajarannya untuk menyusun dengan cermat dan Berfokus pada kebutuhan jamaah saat mempersiapkan layanan haji 1445 Hijriah/2024 Masehi.
Dalam keterangan resminya di Jakarta, Kamis, Menag Yaqut menyatakan, “Saya minta, dalam menyiapkan layanan haji ini harus detail. Perhatikan semua hal, jangan sampai ada yang terlewat.”
Mengingat pesan Presiden Joko Widodo, Menag Yaqut menekankan bahwa penyelenggaraan haji tahun ini harus menjadi yang terbaik dari sebelumnya. Dia juga menekankan tema Haji Ramah Lansia karena ada sekitar empat puluh ribu jamaah calon haji yang lebih tua.
Salah satu warisan Presiden Joko Widodo adalah ini. Dalam menyiapkan layanan ini, prioritas kami adalah jamaah. Menag menekankan bahwa ini perlu dilaporkan.
Yaqut Cholil Qoumas, menteri agama, meminta jajarannya untuk menyusun dengan cermat dan fokus pada kebutuhan jamaah saat mempersiapkan layanan haji 1445 Hijriah/2024 Masehi.
Dalam keterangan resminya di Jakarta, Kamis, Menag Yaqut menyatakan, “Saya minta, dalam menyiapkan layanan haji ini harus detail. Perhatikan semua hal, jangan sampai ada yang terlewat.”
Mengingat pesan Presiden Joko Widodo, Menag Yaqut menekankan bahwa penyelenggaraan haji tahun ini harus menjadi yang terbaik dari sebelumnya. Dia juga menekankan tema Haji Ramah Lansia karena ada sekitar empat puluh ribu jamaah calon haji yang lebih tua.
Salah satu warisan Presiden Joko Widodo adalah ini. Dalam menyiapkan layanan ini, prioritas kami adalah jamaah. Menag menekankan bahwa ini perlu dilaporkan.
Menag Yaqut memastikan bahwa setiap layanan harus memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi jamaah saat menjalankan ibadah haji.
Selain itu, Wakil Menteri Luar Negeri Arab Saudi, Waleed Abdulkarim, menegaskan komitmen Pemerintah Saudi untuk terus meningkatkan sistem, manajemen, dan pelayanan haji. Saat bertemu dengan Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat Dasuki di Jakarta, Waleed menyatakan bahwa upaya tersebut dilakukan untuk memastikan bahwa jamaah haji dari seluruh dunia, termasuk Indonesia, menerima pelayanan yang optimal, maksimal, dan optimal.
Waleed berkata, “Pelaksanaan haji ini sangat kompleks, terkait banyak masalah mulai dari transportasi, akomodasi, dan penanganan berbagai jamaah haji, tentu ini sangat butuh persiapan karena kompleksitas yang begitu besar.”
Waleed juga meminta Kementerian Agama RI untuk berkomunikasi dengan baik dan bekerja sama secara langsung untuk menyelesaikan masalah dan masalah terkait penyelenggaraan ibadah haji sehingga dapat mencapai penyelesaian terbaik.