OIKN : Pengembangan Infrastruktur Transportasi Meningkatkan Status IKN sebagai Superhub Ekonomi
Menurut Kedeputian Bidang Transformasi Hijau dan Digital Otoritas Ibu Kota Nusantara (IKN). Pengembangan infrastruktur transportasi akan meningkatkan status IKN sebagai superhub ekonomi baru di Indonesia. Mohammed Ali Berawi, Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital OIKN. Mengatakan bahwa pembangunan infrastruktur terutama di bidang transportasi. Sangat memiliki potensi yang besar untuk menciptakan superhub ekonomi baru yang berpusat di Indonesia.
Ali menekankan bahwa pertumbuhan ekonomi di IKN dan sekitarnya dapat terdukung oleh konektivitas eksternal dan internal. Serta memiliki konsep gerbang Nusantara. Pengembangan konektivitas regional bertujuan untuk menghubungkan 3 kota utama, Ibu Kota Nusantara (IKN), Balikpapan, dan Samarinda, melalui jaringan jalan tol, pelabuhan, bandar udara, dan rencana untuk membangun jaringan kereta api lintas Kalimantan.
Jadi OIKN akan menerapkan sistem transportasi pintar di seluruh Indonesia, terutama dengan menggunakan Solusi Mobilitas Kota Cerdas. Karena itu Resdiansyah, Tenaga Ahli Pimpinan Mobilitas Perkotaan IKN, menekankan konsep kota 10 menit yang terpromosikan di Nusantara. Rencana induk transportasi menit menekankan mobilitas aktif seperti berjalan kaki dan bersepeda ke titik transportasi umum dan fasilitas umum seperti perkantoran, komersial, rumah sakit, dan sekolah.
Resdiansyah menyatakan bahwa Nusantara akan menjadi kota yang ramah pejalan kaki dan pesepeda dengan sistem transportasi umum yang efisien dan ramah lingkungan. Kunjungan perwakilan ITS Malaysia ke Jakarta teradakan oleh OIKN. Tujuan dari kunjungan ini adalah untuk memberi tahu ITS Malaysia tentang implementasi proyek sistem transportasi cerdas (ITS) yang sedang dan akan berlangsung di IKN. Diharapkan kunjungan ini akan memperkaya pengetahuan ITS Malaysia, terutama terkait sektor kota dan mobilitas cerdas di Nusantara IKN.