Di Kota Tomohon, Sulawesi Utara, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Memberikan Pendidikan Keuangan untuk Membantu UMKM Pariwisata
Pada hari Selasa, Kepala OJK Sulutgomalut Winter Marbun menyatakan bahwa ia akan mendukung semua program pemerintah untuk kesejahteraan masyarakat.
Sebagai regulator sektor keuangan, OJK mengajarkan masyarakat, terutama pelaku UMKM, tentang produk keuangan.
Menurutnya, OJK akan membantu usaha kecil dan menengah (UMKM) di Sulawesi Utara memahami dan memanfaatkan fasilitas yang ada di industri keuangan seperti perbankan, asuransi, pasar modal, dan teknologi keuangan (fintech).
Lily Solang, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Tomohon, mengucapkan apresiasi yang tulus kepada pimpinan OJK Perwakilan Sulut, Gorontalo, dan Maluku Utara atas upaya mereka untuk menyelenggarakan acara edukasi keuangan ini, serta kepada semua orang yang hadir.
Dia menyatakan bahwa Kota Tomohon memainkan peran penting dalam pertumbuhan ekonomi Sulawesi Utara.
Dia menekankan bahwa keberadaan Kota Tomohon sebagai jalur lintasan antara Kabupaten Minahasa, Kota Manado, dan Kabupaten Minahasa Tenggara sangat membantu pertumbuhan sektor pariwisata, pertanian, bisnis, dan perdagangan.
Menurut Solang, kegiatan ini akan mendorong pertumbuhan UMKM di Kota Tomohon, yang saat ini memiliki 13.281 usaha kecil dan menengah (UMKM) yang terdaftar di Dinas Koperasi Kota Tomohon.
“Namun, bukan hanya jumlahnya yang penting, tetapi juga kualitasnya,” lanjutnya.
Untuk membangun usaha kecil dan menengah (UMKM) di Kota Tomohon, pemerintah kota harus bekerja sama dengan organisasi pemerintah dan swasta.
Dia menambahkan bahwa pengetahuan tentang pengelolaan keuangan sangat penting untuk pertumbuhan bisnis UMKM karena tidak memiliki pengetahuan ini dapat menyebabkan bisnis gagal.
“Kegiatan edukasi keuangan yang diorganisir oleh OJK menambah kualitas momentum TIFF 2023,” tegasnya.