Operasi Patuh Tinombala 2023: 2.544 Pelanggaran Lalu Lintas Ditangani Polres Kabupaten Parigi Moutong.
Selama Operasi Patuh Tinombala 2023 di Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, polisi telah menindak 2.544 pelanggaran lalu lintas.
Kepala Bagian Operasional (KBO) Lalu Lintas Polres Parigi Moutong, Iptu Zulkufran, mengatakan di Parigi pada hari Selasa bahwa ribuan pelanggaran telah kami tindak sejak operasi ini dimulai mulai 10 hingga 24 Juli.
Dari 2.544 pelanggaran, 2.440 di antaranya menerima teguran, dan 104 lainnya menerima tilang. Selain itu, terjadi tiga kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) yang menewaskan satu orang selama operasi.
Pengendara sepeda motor roda dua yang tidak menggunakan helm, tidak melengkapi Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK), dan pengendara di bawah umur adalah penyebab utama pelanggaran.
Dia mengatakan, “Kami mengutip keselamatan saat berkendara di jalan raya dan mengimbau agar tidak berkendara ugal-ugalan. Orang tua juga diingatkan untuk tidak membiarkan anak di bawah umur berkendara.”
Zulkufr menjelaskan bahwa Operasi Patuh Tinombala berkonsentrasi pada tindakan preventif, persuasif, dan preemtif untuk meningkatkan kepatuhan dan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas. Selain itu, berbagai alat peraga digunakan untuk memberikan pendidikan tentang keamanan, keselamatan, dan ketertiban berlalu lintas untuk membantu mencegah dan mengurangi tingkat kematian akibat kecelakaan di jalan raya.
Meskipun Operasi Patuh telah berakhir, warga diharapkan tetap patuh terhadap aturan dan rambu-rambu lalu lintas serta tidak mengabaikan hak pengguna jalan raya lainnya. Keselamatan sangat penting saat berkendara. Hal-hal seperti mematuhi rambu lalu lintas, tidak berkendara ugal-ugalan, dan tidak melebihi batas kecepatan maksimum adalah hal-hal yang harus diperhatikan saat berkendara.
Ditambahkannya, “Kami akan terus memberikan edukasi kepada warga karena keselamatan sangat penting saat berkendara.”
