Palestina Merindukan Kualifikasi Piala Dunia di Tanah Air
Palestina merindukan momen berharga menjalani pertandingan kandang di stadion tanah air mereka sendiri. Harapan ini terangkat menjelang ronde ke-3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Telah empat tahun lebih berlalu sejak Palestina menggelar pertandingan kandang sesungguhnya, yang terakhir kali berlangsung pada Oktober 2019 saat mereka berhasil menahan Arab Saudi tanpa gol di Stadion Internasional Faisal Al-Husseini di Tepi Barat.
Pada bulan November tahun lalu, Palestina berencana untuk kembali ke Tepi Barat untuk menjamu Australia dalam ronde kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026. Namun, serangan yang terjadi di wilayah tersebut membuat rencana itu harus dibatalkan, dan pertandingan dipindahkan ke Kuwait.
“Bagi tim manapun, bermain di kandang sendiri adalah motivasi yang besar. Itu adalah kekuatan, keuntungan terbesar yang dimiliki tim,” ujar gelandang Mohammed Rashid, menggambarkan pentingnya momen tersebut.
“Kami berdoa pada Allah semoga suatu saat nanti kami bisa melakukannya, terutama di putaran berikutnya. (Tak bermain di kandang) adalah (hal) tersulit yang kami hadapi sejauh ini,” tambahnya.
Palestina, untuk pertama kalinya, berhasil lolos ke ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 setelah finis di peringkat kedua di bawah Australia dalam Grup I. Mereka akan menghadapi Socceroos pada laga terakhir di Perth, Selasa (11/6/2024).
Ronde ketiga akan menampilkan 18 negara yang akan dibagi ke dalam tiga grup. Dua peringkat teratas di setiap grup akan langsung melaju ke Piala Dunia, sementara peringkat 3-4 akan menjalani ronde empat.
Semoga harapan Palestina untuk menjalani kualifikasi Piala Dunia di kandang sendiri segera terwujud, membawa semangat baru bagi tim dan memberikan kebanggaan bagi pendukung sepakbola Palestina.
