Pemerintah Kota Banjarbaru di Kalimantan Selatan telah mengumumkan bahwa mereka akan menerima sebanyak 360 formasi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K). Kuota ini ditetapkan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) Republik Indonesia.
Dalam pernyataan yang diberikan di Kota Banjarbaru pada hari Senin, Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan Banjarbaru, Ustafa Yandi, menyatakan bahwa mereka telah menerima kuota P3K untuk periode 2023, yang mencakup rincian formasi yang diberikan.
Sesuai dengan kuota dari Kementerian, pemerintah Kota Banjarbaru akan membuka penerimaan untuk 360 formasi P3K, terdiri dari 201 formasi guru, 113 formasi tenaga kesehatan, dan 46 formasi tenaga teknis.
Ia juga menyatakan bahwa kuota P3K yang diterima oleh Pemerintah Kota Banjarbaru tidak sama, terutama untuk formasi tenaga teknis, yang tidak sesuai dengan usulan yang diajukan kepada Kementerian PAN dan RB.
Sementara itu, jumlah formasi untuk guru dan tenaga kesehatan sesuai dengan usulan, yaitu 201 formasi untuk guru dan 113 formasi untuk tenaga kesehatan. Namun, hanya 46 formasi dari 62 usulan untuk tenaga teknis yang disetujui.
Ia menjelaskan bahwa, meskipun usulan lebih besar dari kebutuhan karyawan, pihaknya telah menyesuaikannya dengan sumber daya keuangan daerah.
Kementerian PAN dan RB masih menunggu arahan untuk menjalankan proses penerimaan P3K, mulai dari pendaftaran hingga tahap berikutnya. Kedua lembaga ini akan bekerja sama dengan Badan Kepegawaian Negara (BKN) dalam penyelenggaraan ujian.
“Kami masih menunggu informasi dan petunjuk dari Kementerian PAN dan RB. Namun, berdasarkan informasi yang ada, proses pendaftaran dijadwalkan akan dibuka pertengahan bulan September 2023, sehingga para pelamar dapat bersiap-siap,” kata Gustafa.
Dia mengatakan bahwa setiap warga Indonesia yang memenuhi persyaratan dapat diterima untuk mendaftar di P3K, dan dia berharap para calon pelamar mempersiapkan diri dengan baik dari pendaftaran hingga ujian, yang akan dilakukan sesuai jadwal yang akan diumumkan.
Gustafa menambahkan, “Kami mengajak semua orang untuk mengikuti proses ini dan mempersiapkan diri sebaik mungkin agar dapat lolos dalam seleksi. Khususnya bagi warga Banjarbaru, kami mengimbau mereka untuk ikut serta dengan persiapan yang matang.”