Pemerintah Kota Semarang Mengajak Menggunakan Aplikasi “Libas” untuk Melaporkan Kasus Balap Liar

Pemerintah Kota Semarang Menganjurkan Penggunaan Aplikasi “Libas” untuk Melaporkan Balap Liar

Pemerintah Kota Semarang meminta masyarakat untuk menggunakan aplikasi “Polisi Hebat Semarang” atau Libas untuk melaporkan segala jenis balap liar yang terjadi di daerah mereka.

Sebagai tanggapan terhadap meningkatnya aktivitas balap liar di beberapa jalan utama kota, Iswar Aminuddin, Sekretaris Daerah Kota Semarang, mengatakan, “Langsung laporkan melalui aplikasi ‘Libas’.”

Pemerintah Kota Semarang mengucapkan terima kasih kepada Polrestabes Semarang atas penciptaan aplikasi “Libas”, yang bertujuan untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan di kota.

Ia mendorong orang untuk mengunduh aplikasi “Libas” untuk melaporkan pelanggaran atau kejahatan di jalan, seperti balap liar. Iswar mengatakan bahwa pelaporan langsung ke sistem aplikasi akan lebih mudah jika sebanyak mungkin warga menggunakan “Libas.”

Setiap wilayah Kota Semarang juga memiliki Polisi Rukun Warga (RW), yang dapat digunakan untuk melaporkan kejadian seperti balap liar.

Iswar mengakui bahwa ia telah menyaksikan balap liar di beberapa jalan protokol Kota Semarang, dan ia sendiri telah menyaksikannya. Ia telah berkoordinasi dengan pihak berwenang dan Kepolisian dalam upaya menangani masalah tersebut.

Untuk meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat, Kota Semarang, yang disebut sebagai “kota pintar”, telah memasang kamera pengawas (CCTV) di beberapa lokasi strategis.

Sebelumnya, kecelakaan yang melibatkan pelaku balap liar di Jalan Mataram menjadi perhatian publik setelah seorang karyawan yang baru pulang dari pekerjaan malam mengalami kecelakaan. Adalah diharapkan bahwa masyarakat akan menggunakan aplikasi “Libas” untuk melaporkan perilaku tersebut dengan sukses.