Pemerintah Menyiapkan Bahan Pokok dalam Pasar Murah sebagai Upaya Menekan Inflasi
Di Makassar, Sulawesi Selatan, mobil pengendali inflasi sedang menyiapkan ratusan paket bahan pokok untuk dijual di Pasar Murah dengan harga murah di beberapa kantor kecamatan. Sebagai upaya untuk menekan laju inflasi menjelang Hari Natal dan tahun baru 2024, paket ini dijual dengan harga Rp50 ribu per paket.
Pemerintah telah membentuk tim untuk mengatasi inflasi dengan inovasi yang dikenal sebagai Mini Distribusi Center (MDC), kata Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, dan Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto. Untuk mendukung upaya menekan inflasi, mereka menggunakan mobil pengendali inflasi.
Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kota Makassar akan beroperasi di pasar setiap hari untuk memastikan ketersediaan beras dan minyak goreng. Mereka akan melakukan ini terutama dengan mobil pengendali inflasi.
Bahatiar Baharuddin menyatakan bahwa inovasi ini akan dibawa ke kota dan kabupaten lain. Wali Kota Makassar diapresiasi karena memiliki mobil operasional pengendali inflasi yang dapat digunakan untuk masuk ke pasar.
Di sisi lain, puluhan ibu-ibu mengeluhkan pembagian paket bahan pokok yang tidak adil. Meskipun beberapa warga yang sudah lama menunggu tidak mendapatkan bagian karena mereka memiliki kupon dengan harga Rp50 ribu di Kantor Kecamatan Tallo, tempat pasar beroperasi menggunakan mobil pengendali inflasi milik Pemkot Makassar, terjadi kerumunan dan ketegangan.
Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto, mengatakan bahwa paket bahan pokok yang dijanjikan dengan kupon akan terus didistribusikan dan akan ditambah sesuai kebutuhan masyarakat. Hasbani, seorang warga, menyatakan kekecewaannya karena paket tersebut tidak cukup untuk semua orang. Dia menyatakan bahwa dia akan melakukan penyelidikan untuk mencegah hal-hal seperti itu terjadi lagi.
Pasar bahan pokok murah bersubsidi ini didirikan oleh Pemprov Sulsel melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi dan Pemkot Makassar. Pasar murah ini didirikan dengan tujuan menekan inflasi menjelang Natal dan tahun baru 2024. Lima kecamatan (Tallo, Biringkanya, Manggala, Tamalate, dan Rappocini) melakukan langkah awal.
