Pengajuan Kelanjutan Program BLT El Nino Akan Diajukan kepada Presiden
Presiden Joko Widodo akan menerima usulan keberlanjutan program Bantuan Langsung Tunai (BLT) El Nino dari Airlangga Hartanto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian. Pernyataan tersebut dibuat pada hari Jumat di Kantor Pos Indonesia di Jakarta Barat dalam rangka penyediaan bantuan sosial.
Airlangga menyatakan bahwa hasil diskusi menunjukkan bahwa mayoritas akan mendukung program BLT El Nino untuk dilanjutkan pada tahun berikutnya. Pemerintah akan mengevaluasi program setelah tiga bulan pelaksanaan, seperti yang dilakukan selama pandemi COVID-19, dan jika terbukti tepat sasaran, mereka akan melanjutkannya.
Ahli memperkirakan bahwa fenomena El Niño akan berlangsung hingga akhir 2023 dan akan berada pada tingkat moderat hingga kuartal pertama tahun 2024.
El Niño menyebabkan penurunan produktivitas pertanian, terutama tanaman pangan seperti padi. Airlangga menunjukkan bahwa masyarakat penghasil beras mengalami penundaan musim tanam, yang dapat menyebabkan penundaan panen dan penurunan produksi beras.
Untuk mengatasi hal ini, pemerintah telah mengalokasikan Rp7,52 triliun untuk program BLT El Nino dan bantuan beras di seluruh Indonesia dari November hingga Desember 2023. Program ini akan membantu 18,8 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dengan mendapatkan bantuan sebesar Rp400 ribu setiap dua bulan.
Airlangga menyatakan bahwa sebagian besar anggaran BLT El Nino telah didistribusikan, dengan total anggaran mencapai Rp6,72 triliun, atau sekitar 89,36 persen, per tanggal 21 Desember. Dia berharap penyalurannya selesai pada akhir tahun 2023.
Di seluruh negeri, program ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dengan meningkatkan pengeluaran publik dengan memberikan bantuan beras sebanyak 10 kg per KPM.
Airlangga menyatakan bahwa program akan dievaluasi setiap tiga bulan dan hasilnya akan disampaikan kepada Presiden Jokowi untuk mempertimbangkan keberlanjutannya hingga tahun 2024. Ia juga menyatakan niat untuk memperpanjang program setiap tiga bulan setelah evaluasi.