Pengertian ‘Caregiver’ dan Tips yang Berguna Jika Anda Menjadi Salah Satunya
Hada Kusumonegoro, putri Indro Warkop, berbagi pengalaman dan nasihatnya sebagai “caregiver” saat merawat ibunya yang mengidap kanker paru-paru. Dia memberikan pemahaman tentang peran pentingnya dalam keluarga.
Pada awalnya, menjadi pendamping, atau “caregiver”, mungkin sulit. Namun, Hada menegaskan bahwa masa sulit ini tidak akan berlangsung selamanya, dan bahwa memberikan yang terbaik adalah satu-satunya cara. Seseorang harus siap untuk memberikan dukungan penuh kepada orang yang mereka rawat, baik secara fisik maupun mental, sebagai seorang “caregiver”.
Ada mengungkapkan bahwa menjadi “caregiver” adalah tugas yang sulit karena dapat berdampak pada kesehatan dan kesejahteraan diri sendiri, menyebabkan kelelahan fisik dan mental yang mendalam, stres, kemarahan, dan kecemasan. Orang yang menjaga orang sakit kadang-kadang merasa seperti mereka terputus dari dunia luar.
Ada menekankan betapa pentingnya memiliki keseimbangan dalam hidup dan menekankan bahwa sebagai “caregiver”, seseorang harus mampu mengesampingkan kebutuhannya sendiri. Dia menekankan bahwa, meskipun wajar untuk merasakan kesedihan, harus mampu mengelola perasaan mereka sendiri untuk tetap memberikan dukungan yang terbaik.
“Caregiver” harus mempersiapkan diri secara fisik dan mental. Mereka juga harus mencari waktu untuk merawat diri sendiri, meskipun mungkin sulit. Hada menekankan bahwa meluangkan waktu untuk mengungkapkan perasaan mereka, bahkan jika itu hanya untuk diri mereka sendiri, dapat membantu menjaga keseimbangan mental dan fisik.
Dia mengakui bahwa dia memberi dirinya izin untuk menangis saat ibunya didiagnosis menderita kanker. Setelah itu, bagaimanapun, dia masih perlu menjaga hati ayahnya dan menjadi kuat untuk keluarganya.
Selain itu, dia merekomendasikan agar tidak ragu untuk meminta bantuan dari teman atau kerabat lain. Berbagi keluh kesah dengan orang lain terkadang dapat membantu meringankan beban mental dan menjaga kesehatan secara keseluruhan.