Perpusnas Memperbaiki Mekanisme Penggunaan Loker untuk Menjamin Keamanan Pemustaka
Perpustakaan Nasional (Perpusnas) telah mengambil langkah tegas untuk memperbaiki mekanisme penggunaan loker demi menjamin keamanan pemustaka. Sejak tahun 2023, Perpusnas telah melakukan penggantian kunci pada seluruh loker guna memastikan keamanan pengguna. Langkah ini diambil setelah beberapa kejadian kehilangan barang yang tidak diharapkan oleh pemustaka.
“Saya ingin menyampaikan bahwa pada tahun 2023, Perpusnas telah melakukan penggantian kunci pada seluruh loker guna meningkatkan keamanan pemustaka. Kasus kehilangan yang dialami oleh beberapa pemustaka merupakan suatu kejadian yang tidak diinginkan, dan kami menganggapnya sebagai pembelajaran bagi semua pihak,” ungkap Kepala Biro Hukum, Organisasi, Kerja Sama, dan Humas Perpusnas RI, Sri Marganingsih, di Jakarta pada hari Kamis.
Pernyataan tersebut ditanggapi oleh Sri sebagai respons terhadap unggahan akun @auvaerren di media sosial X pada hari Selasa (16/4) mengenai kasus kehilangan barang yang sebelumnya disimpan di loker Perpusnas yang berlokasi di Jalan Medan Merdeka Selatan Nomor 11, Jakarta Pusat.
“Kami dengan tulus memohon maaf dan merasa prihatin atas kerugian yang dialami oleh pemustaka. Untuk mencegah terulangnya kejadian serupa di masa depan, Perpusnas berkomitmen untuk memperbaiki mekanisme penggunaan loker dan meningkatkan pengamanan,” tambahnya.
Sri juga menekankan bahwa pemustaka memiliki hak untuk melaporkan segala bentuk keluhan kepada petugas di Perpusnas, terutama jika mengalami kehilangan barang di area tersebut.
“Gedung Fasilitas Layanan Perpusnas adalah ruang publik yang terbuka bagi seluruh masyarakat. Kami telah menyediakan fasilitas seperti loker penitipan barang yang dijaga oleh petugas keamanan dan dipantau oleh kamera CCTV untuk kenyamanan dan keamanan pengunjung,” jelasnya.
Agar kejadian serupa dapat dihindari, Perpusnas mengimbau kepada semua pemustaka untuk tidak meninggalkan barang berharga di dalam loker.
“Kami selalu mengimbau kepada pemustaka, baik secara langsung maupun melalui pengeras suara, untuk selalu membawa barang berharga seperti ponsel, laptop, dompet, dan barang lainnya, serta tidak meninggalkannya di dalam loker,” tambah Sri.
Selain itu, Sri juga menyampaikan apresiasi kepada pemustaka yang telah memberikan kritik dan saran, karena hal ini akan menjadi masukan berharga bagi Perpusnas dalam meningkatkan pelayanan mereka.
“Perpusnas mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengguna fasilitas layanan atas perhatian, kritik, dan saran yang telah diberikan. Kenyamanan dan kepuasan pemustaka tetap menjadi prioritas utama bagi kami. Salam literasi,” tutup Sri Marganingsih.