Peserta Upacara HUT Kemerdekaan Ke-79 di IKN Dibatasi

Peserta Upacara HUT Kemerdekaan Ke-79 di IKN Dibatasi

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno menyatakan bahwa peserta upacara HUT Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia di Ibu Kota Nusantara (IKN) akan dibatasi. Undangan upacara tersebut diprioritaskan bagi masyarakat sekitar IKN dan Kalimantan Timur.

“Diprioritaskan untuk masyarakat lokal di Kalimantan Timur di kabupaten sekitar dan juga ada di Balikpapan dan Samarinda. Karena kalau pesertanya jauh dari luar, artinya butuh transportasi dan akomodasi,” ujar Pratikno dalam konferensi pers Bulan Kemerdekaan di Kemensetneg Jakarta, Kamis (1/8/2024).

Ia menambahkan bahwa transportasi antar kota dan transportasi internal di Kalimantan Timur memiliki keterbatasan. Oleh karena itu, pemerintah meminta maaf kepada masyarakat yang berminat menghadiri upacara di IKN.

“Bapak/ibu yang berminat ke IKN harus menahan diri, tahun depan saja, karena ini sangat terbatas. Mayoritas peserta upacara akan berasal dari masyarakat lokal karena infrastruktur yang terbatas,” jelasnya.

Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono juga menyampaikan hal serupa. Ia mengatakan bahwa undangan untuk upacara kemerdekaan dibatasi hanya sekitar 1.000 undangan di pagi hari dan 1.000 undangan di sore hari. “Kurang lebih di IKN kami siapkan 1.000 undangan di pagi hari dan 1.000 di sore hari. Plus 380 undangan di main hall,” kata Heru.

Selain itu, akan ada acara pendukung di Plaza Seremoni, yang terletak di lapangan hijau depan Kantor Kementerian Koordinator (Kemenko) di IKN. Tempat ini akan difungsikan sebagai ceremonial hall yang dapat menampung undangan maupun masyarakat. “Kami persiapkan kapasitas sekitar 1.500 undangan. Nanti menggunakan tenda-tenda dan undangan atau masyarakat bisa menyaksikan dari sana,” tambahnya.

Pembatasan undangan juga berlaku untuk rangkaian upacara di Jakarta. Heru mengungkapkan bahwa Upacara Detik-Detik Proklamasi dan Penurunan Bendera di Jakarta masing-masing hanya akan disediakan 1.500 undangan.

“Yang tidak tertampung di IKN, kami berharap bisa diundang di Jakarta. Jadi acara 17 Agustus nanti akan ada di dua tempat,” ujarnya. Ia juga menjelaskan bahwa tata upacara militer akan diadakan di IKN pada pukul 11.00 WITA, menyesuaikan dengan waktu Jakarta pukul 10.00 WIB. Di Istana Jakarta, acara akan dilengkapi dengan tambahan hiburan, sehingga keduanya akan dikombinasikan.

Dengan demikian, perayaan HUT Kemerdekaan ke-79 RI akan berlangsung di dua lokasi utama, yaitu di IKN dan Jakarta, dengan prioritas undangan bagi masyarakat lokal di Kalimantan Timur dan pengaturan acara yang disesuaikan dengan keterbatasan infrastruktur yang ada.