Polisi Tempatkan Lebih dari 2.000 Personel untuk Mendukung Debat Cawapres di JCC
Pada Jumat malam, Polda Metro Jaya mengerahkan 2.464 anggota untuk menjaga debat calon wakil presiden (cawapres) di Jakarta Convention Center (JCC) di Jakarta Pusat. Dalam keterangan resmi di Jakarta, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, Kabag Humas Polda Metro Jaya, mengonfirmasi jumlah tersebut. Ini terdiri dari 166 anggota Satgaspus, 298 anggota Satuan Tugas Resor, dan 2.000 anggota Satuan Tugas Daerah.
Trunoyudo juga mengatakan bahwa rekayasa lalu lintas di sekitar kawasan JCC telah disiapkan untuk mengurangi kemacetan, tetapi dia bilang itu situasional.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan debat cawapres untuk diadakan di JCC pada Jumat, 22 Desember 2023. Debat ini akan mempertemukan para calon wakil presiden. Menurut Hasyim Asy’ari, ketua KPU RI, tema debat kedua akan membahas keuangan, investasi, ekonomi digital, ekonomi kerakyatan, pajak, perdagangan, pengelolaan APBN dan APBD, serta infrastruktur dan perkotaan.
Hasim menjelaskan bahwa debat akan berlangsung selama 150 menit, seperti debat sebelumnya; namun, debat khusus akan berlangsung selama 120 menit dan terdiri dari enam segmen. Upaya pengamanan yang signifikan ini menunjukkan pentingnya menyelenggarakan perselisihan dengan aman dan terkendali.
Secara keseluruhan, pengerahan lebih dari 2.400 personel oleh Polda Metro Jaya untuk mengamankan debat cawapres di Jakarta Convention Center (JCC) menandakan komitmen penuh terhadap kelancaran acara dan keamanan publik. Dalam keterangan resmi, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, menjelaskan alokasi personel dari berbagai satuan untuk menangani potensi situasi yang mungkin timbul. Langkah antisipatif juga terlihat melalui persiapan rekayasa lalu lintas untuk mengatasi kemungkinan kemacetan.
Debat kedua yang akan membahas sejumlah tema ekonomi penting menunjukkan pentingnya proses demokrasi dalam memperoleh pemahaman yang lebih mendalam dari calon wakil presiden. Dengan durasi debat yang telah ditetapkan dan fokus pada isu-isu strategis, diharapkan debat ini dapat memberikan informasi berharga kepada pemilih.
Pada akhirnya, upaya besar dalam pengamanan acara ini mencerminkan dedikasi penuh pihak kepolisian dalam mendukung kelancaran proses demokrasi serta menjaga keamanan seluruh peserta dan penonton.