Polri Menyusun Rencana Rekayasa Lalu Lintas untuk Libur Natal dan Tahun Baru 2024
Untuk menjaga kelancaran lalu lintas selama liburan Natal dan Tahun Baru 2024, Polisi membuat rekayasa lalu lintas, menurut Irjen Pol Sandi Nugroho, kepala Divisi Humas Polri.
Dalam kegiatan apel kesiapsiagaan Satgas Humas Polri Pengamanan Natal dan Tahun Baru di Mabes Polri, Jakarta, Senin, Sandi menyatakan bahwa Polri telah menyiapkan rekayasa lalu lintas untuk libur Natal dan Tahun Baru 2024, termasuk contra flow dan one way.
Irjen Sandi memperkirakan puncak arus kendaraan selama libur Natal dan Tahun Baru pada 22-23 Desember 2023 dan arus balik pada 26-27 Desember 2023. Selama libur Natal dan Tahun Baru 2024, rekayasa lalu lintas digunakan untuk memastikan semuanya lancar.
Menurut Sandi, untuk menjaga keamanan selama libur Natal dan Tahun Baru 2024, Polri akan melakukan Operasi Lilin 2023, yang akan berlangsung dari 22 Desember 2023 hingga 2 Januari 2024, dengan 129.923 personel.
Selain berkonsentrasi pada memastikan keamanan arus lalu lintas, Polri juga menegaskan kesiapannya untuk memastikan bahwa penduduk sekitar tetap aman selama perayaan Natal dan Tahun Baru 2024. Irjen Sandi menekankan pentingnya patroli teratur dan meminta pemudik untuk melaporkan rumah yang ditinggalkan kepada kantor polisi setempat.
Selain itu, Sandi menyatakan bahwa Polri akan menyediakan tempat parkir di kantor polisi untuk pemudik yang ingin menitipkan mobilnya. Di sisi lain, orang diminta untuk memprioritaskan keselamatan saat berlibur dan merayakan tahun baru.
Untuk menghadapi peringatan malam pergantian tahun, polisi akan meningkatkan pengamanan di pusat perbelanjaan dan pusat hiburan. Untuk menjamin rasa aman saat merayakan Natal dan menyambut pergantian tahun, Irjen Sandi menekankan pentingnya pengamanan tambahan pada titik kumpul masyarakat.
Sandi menekankan instruksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bahwa pengamanan Natal dan Tahun Baru 2024 akan dilakukan dalam suasana khusus karena bertepatan dengan tahapan pemilihan 2024. Sigit menekankan pentingnya persatuan dan kesatuan di tengah perbedaan, dan memastikan bahwa Polri, TNI, dan pemangku kepentingan terkait telah siap untuk mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru 2024 serta tahapan pemilu 2024 berjalan lancar.