Potensi Yenny untuk Mendekatkan Pengikut Gus Dur ke Pasangan Ganjar-Mahfud
Menurut Wasisto Raharjo Jati, seorang peneliti politik dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Yenny Wahid dapat mendekatkan simpatisan Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur ke pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
Barikade Gus Dur, dipimpin oleh Yenny Wahid, sebelumnya secara resmi menyatakan dukungannya kepada PDI Perjuangan, PPP, Perindo, dan Hanura.
Karena kehadiran Yenny Wahid dalam tim pemenangan Ganjar-Mahfud dapat memperkuat basis dukungan dan narasi kebangsaan mereka, Wasisto menyatakan, “Efek bergabungnya Yenny tentu berpotensi bisa menarik massa Gusdurian untuk mendukung pasangan Ganjar-Mahfud. Selain itu, bergabungnya Yenny berpotensi menguatkan narasi kebangsaan pasangan ini.”
Sebagai putri ketiga Gus Dur, Yenny Wahid memiliki kapasitas untuk mewakili ormas Nahdlatul Ulama (NU), yang memiliki pengaruh yang kuat di Jawa Timur. Dukungan dari Yenny dapat memperkuat dukungan pemilih Nahdliyin.
Wasisto juga menunjukkan bahwa tiga pasangan calon menerima suara pemilih Nahdliyin secara merata dalam pemilihan presiden. Meskipun demikian, Yenny Wahid dikenal sebagai aktivis dialog lintas agama, penganut pluralisme, dan penganut minoritas yang dapat menarik pemilih dari berbagai agama.
Sebaliknya, Wasisto menekankan bahwa kehadiran Yenny tidak akan secara otomatis mengubah politik Jawa Timur. Menurutnya, PKB yang dipimpin oleh Muhaimin Iskandar atau Cak Imin juga memiliki pengaruh yang kuat di wilayah tersebut, sehingga keduanya memiliki basis dukungan Yenny Wahid dan Cak Imin.
Wasisto juga berbicara tentang kemungkinan Yenny dapat menarik pemilih perempuan ke pasangan Ganjar-Mahfud, tergantung pada seberapa baik program pasangan ini dapat disesuaikan dengan aktivisme Yenny.
Di Hotel Borobudur, Jakarta, pada tanggal 27 Oktober, Barikade Gusdur secara resmi mengumumkan dukungannya kepada pasangan Ganjar-Mahfud. Dalam sambutan, Yenny menyatakan bahwa mereka mendukung Ganjar-Mahfud karena kedekatan khusus mereka dengan Mahfud, yang merupakan anggota Nahdlatul Ulama dan anggota staf Gus Dur.
Selain itu, Ganjar berterima kasih atas dukungan dari Yenny dan Barikade Gus Dur, yang dia anggap sebagai representasi dari pemilih yang mengikuti Gus Dur. Oleh karena itu, dukungan ini dapat memperkuat posisi pasangan Ganjar-Mahfud bersama dua pasangan calon lainnya, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dalam pemilu 2024.