Presiden Memastikan Setiap Puskesmas Dilengkapi dengan Alat USG Kehamilan
Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkomitmen untuk memastikan bahwa alat Ultrasonografi (USG) akan tersedia di setiap puskesmas untuk mendukung pemeriksaan kehamilan. Hal ini diungkapkan pada hari Selasa saat meninjau Puskesmas Toroh 1, yang terletak di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Presiden Jokowi menyatakan bahwa pemerintah telah mengirimkan alat ultrasonografi ke sepuluh ribu puskesmas di seluruh Indonesia. Dia menegaskan bahwa alat-alat ini mewakili sistem yang kuat dan diharapkan dapat membantu mengakhiri stunting di Indonesia.
Diharapkan nantinya setiap puskesmas memiliki alat USG, sehingga pemeriksaan kehamilan ibu dan kondisi bayi dapat dilakukan lebih awal dan data dapat terintegrasi ke pusat data di Jakarta. Presiden Jokowi menyatakan dalam keterangan tertulis yang dirilis oleh Biro Pers Sekretariat Presiden RI bahwa ini sangat penting untuk pengentasan stunting.
Sebagai langkah awal dalam mengatasi stunting, pemerintah juga memberikan alat timbang bayi kepada posyandu di seluruh Indonesia, bersama dengan alat USG yang akan terus diperbaiki.
Sudah kami berikan 300 ribu timbangan yang sebelumnya tidak tersedia. agar berat badan dan panjang balita dapat diukur. Presiden Jokowi menyatakan bahwa ini merupakan tindakan penanganan dini yang akan terus diperbaiki.
Ria, seorang ibu hamil, mengatakan bahwa alat USG di puskesmas sangat membantu. Pemeriksaan kehamilannya sekarang lebih mudah, lebih dekat, dan lebih lengkap.
Ria mengatakan bahwa dia senang karena ada USG di puskesmas, jadi tidak perlu pergi jauh. Bagus, tadi saya diberi informasi tentang detak jantung janin, berat badan janin, dan posisi bayi.
Presiden Jokowi ditemani oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, Penjabat Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana, dan Bupati Grobogan Sri Sumarni selama kunjungannya.