“KCIC: KA Pengumpan di Stasiun Padalarang Meningkatkan Konektivitas KA Cepat Jakarta-Bandung”
KCIC (PT Kereta Cepat Indonesia China) menyatakan bahwa hadirnya KA pengumpan di Stasiun Padalarang akan memperkuat konektivitas dan mobilitas penumpang pada rute Kereta Cepat Jakarta-Bandung.
Eva Chairunisa, General Manager Corporate Secretary KCIC, menjelaskan bahwa integrasi antarmoda ini akan memungkinkan penumpang KA Cepat untuk beralih ke KA feeder di Stasiun Padalarang, memudahkan perjalanan menuju Stasiun Cimahi atau Stasiun Bandung.
Dengan waktu perjalanan sekitar 20 menit dari Stasiun Padalarang ke Stasiun Bandung, dan tambahan 30 menit perjalanan dari Stasiun KA Cepat Halim ke Stasiun Padalarang, total waktu perjalanan dari Stasiun KA Cepat Halim ke Stasiun Bandung menjadi 50 menit.
Eva menekankan bahwa integrasi ini akan menghubungkan Stasiun Halim dan Stasiun Padalarang hanya dalam 50 menit, meningkatkan efisiensi perjalanan.
Selain KA feeder, penumpang yang ingin menuju pusat Kota Bandung dapat memanfaatkan jadwal KA feeder yang sesuai dengan perjalanan KA Cepat. Mereka dapat turun di Stasiun KA Cepat Padalarang dan melanjutkan perjalanan ke Stasiun Bandung atau Stasiun Cimahi.
Dalam rangka penyempurnaan layanan KA Cepat menjelang pengoperasian resmi, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melakukan uji coba perjalanan terintegrasi dari Stasiun Halim ke Stasiun Bandung menggunakan KA Cepat dan KA feeder.
Integrasi antarmoda ini mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk Kemenko Marves, Kementerian Perhubungan, Kementerian BUMN, pemerintah daerah, dan operator angkutan umum.
Diharapkan pengoperasian reguler KA Cepat Jakarta-Bandung dapat dimulai pada bulan Oktober 2023.