PT Timah Mengembangkan Pembibitan 10.376 Mangrove untuk Kelestarian Lingkungan
Unit Produksi Kundur PT Timah Tbk di Provinsi Kepulauan Riau Memperluas 10.376 Mangrove untuk Menjaga Lingkungan
PT Timah Tbk, yang berlokasi di Provinsi Kepulauan Riau, memelihara 10.376 mangrove dari tiga jenis yang berbeda. Langkah ini diambil oleh perusahaan sebagai bukti komitmennya untuk menjaga ekosistem pesisir dan membantu mengatasi dampak krisis iklim.
Menurut Anggi Siahaan, Kepala Bidang Komunikasi Perusahaan PT Timah Tbk, Nursery Mangrove PT Timah Tbk di Kundur Tengah saat ini membiakkan tiga jenis mangrove: bakau, perpat, dan api-api. Dari pembibitan tersebut, 3.500 bibit bakau, 6.456 bibit api-api, and 450 bibit mangrove perpat telah berhasil ditanam.
Tujuan dari upaya pembibitan mangrove ini adalah untuk mendukung program penanaman mangrove di wilayah tempat bisnis beroperasi. Selain itu, tindakan ini merupakan bagian dari upaya PT Timah Tbk untuk mencegah abrasi pantai, menjaga ekosistem pesisir, dan membantu mengurangi dampak krisis iklim.
PT Timah Tbk tidak hanya melakukan pembibitan sendiri, tetapi juga mengambil manfaat dari hasil pertanian lokal. Ini adalah cara untuk meningkatkan masyarakat dan ekonomi lokal.
Anggi Siahaan menekankan bahwa kelestarian ekosistem mangrove mendukung pertumbuhan ekosistem sekitarnya, terutama sebagai tempat tinggal bagi ikan, udang, dan kepiting; ini juga membantu kelompok nelayan.
PT Timah Tbk telah menanam puluhan ribu mangrove di wilayah pesisir dari 2012 hingga 2022. Anggota holding industri pertambangan MIND ini menanam 44.050 batang mangrove total.
PT Timah Tbk sering bekerja sama dengan kelompok masyarakat seperti nelayan, siswa, dan pemuda saat melakukan program penanaman mangrove.
Jefrizal, kepala Desa Sawang Laut, percaya bahwa penanaman mangrove memiliki potensi besar untuk meningkatkan pariwisata dan mencegah abrasi laut. Karena ekosistem mangrove yang sehat mendukung kelimpahan biota laut, keberadaan mangrove juga dapat berdampak positif pada ekonomi masyarakat setempat. Jefrizal menyambut baik upaya PT Timah Tbk ini dan menganggapnya sebagai kemajuan yang bermanfaat bagi banyak pihak, termasuk masyarakat dan nelayan setempat.