Tips Menyiasati Cabai agar Tidak Cepat Busuk dengan Penyimpanan di Tempat Kering
Desi Trisnawati Berbagi Tips Penyimpanan dan Alternatif Rempah untuk Menghadapi Kenaikan Harga Cabai.
Desi Trisnawati, pemenang kompetisi memasak MasterChef musim kedua, memberikan saran kepada masyarakat tentang cara menyimpan cabai dengan benar agar tidak cepat busuk dan tetap dapat digunakan dalam masakan di tengah masalah kenaikan harga cabai.
Desa mengatakan bahwa cabai harus disimpan dalam kondisi kering dan tidak basah. “Simpan (cabai) dalam kondisi kering, jangan lembap,” katanya.
Penggunaan cabai yang sudah busuk atau tidak layak dapat mengubah rasa masakan dan meningkatkan risiko bakteri yang berbahaya bagi kesehatan. Menurut desi, risiko ini juga berlaku untuk bahan masakan lain yang tidak segar.
Desi menambahkan, “Cabai dengan nama latin Capsicum annum L merupakan bumbu masakan yang rasanya yang pedas dan segar tidak dapat digantikan dengan bumbu lainnya. Rasanya yang pedas dan segar dapat menggugah selera.”
Desi menyarankan untuk menggunakan cabai kering sebagai alternatif untuk mendapatkan rasa pedas yang sama. Jika cabai kering sulit ditemukan, Desi juga menyarankan jahe dan lada sebagai alternatif yang dapat membuat rasa pedas.
Dalam memilih cabai di pasar, Desi menyarankan untuk memilih yang segar dan bebas bercak hitam. Dia juga menyarankan agar cabai terasa padat dan tidak lembek saat dipegang, yang menunjukkan kesegarannya.
Cabai dapat disimpan di dalam kulkas dengan lapisan penyerap kelembaban atau di dalam wadah dengan rongga udara.
Menurut data Badan Pangan Nasional, harga cabai rawit merah naik rata-rata sebesar 1,22% dan cabai merah keriting sebesar 1,16% dibandingkan pekan sebelumnya. Dalam situasi seperti ini, saran penyimpanan dan pilihan rempah Desi yang lebih baik dapat membantu masyarakat mengatasi kenaikan harga cabai.
