Tips Psikolog untuk Mengatasi Stres Akibat Perubahan
Kemampuan untuk mengelola kecerdasan emosional atau emosi sangat penting dalam menghadapi akibat perubahan, terutama di dunia kerja. Kecerdasan emosional, menurut psikolog klinis Analisa Widyaningrum, membantu membina hubungan dan mengenali, memahami, dan mengelola emosi seseorang.
Analisa menunjukkan bahwa kecerdasan emosional sangat penting untuk meningkatkan kolaborasi di tempat kerja. Selain itu, karyawan dengan kecerdasan emosional yang tinggi mampu mengelola stres, menghadapi tantangan, dan mengatasi ketidakpastian dengan efektif. Ini berdampak positif pada produktivitas, pencapaian target, dan kontribusi yang positif terhadap budaya perusahaan.
Analisa menyatakan bahwa, “Level kecerdasan emosi seseorang dapat terasa saat bekerja dengan orang tersebut. Bekerja dengan orang yang memiliki kecerdasan emosional tinggi membuat lingkungan kerja menjadi lebih nyaman, tenang, dan sangat penuh percaya diri.”
Dia juga menjelaskan bahwa kecerdasan emosional terdiri dari kompetensi sosial, seperti empati dan manajemen hubungan, dan kompetensi personal, seperti kesadaran diri dan manajemen diri. Individu yang memiliki pemahaman emosi yang baik memiliki kemampuan untuk mengelola emosi mereka, beradaptasi dengan perubahan, dan berpikir proaktif.
Seseorang dapat mengalami ketidaknyamanan, kepanikan, kesedihan, atau kekecewaan saat menghadapi perubahan. Namun, analisis menekankan bahwa kecerdasan emosional tinggi memungkinkan seseorang untuk mengendalikan emosi mereka dengan bijak dan menghindari larut dalam sebuah perasaan negatif.
Analisa menawarkan saran untuk mengendalikan perasaan sehari-hari, seperti mengamati situasi, mengenali emosi, menerapkan kesadaran diri, melakukan perlambatan respons sebelum menanggapi, dan melihat perubahan sebagai tantangan yang dapat membangun ikatan di tempat kerja.
Analisa mencatat, “Kunci dalam menghadapi perubahan bukanlah menekan emosi yang dirasakan, melainkan bagaimana kita dapat menggunakan emosi dengan tepat dalam situasi yang tepat.”
